Sunday, November 24, 2024
24.7 C
Jayapura

Hidupkan Kembali Persaingan

JAYAPURA – Tim Persipura Jayapura sukses menunaikan tekad untuk meraih tiga poin atas Persewar Waropen dalam lanjutan kompetisi Liga 2 2024/2025. Tim berjulukan Mutiara Hitam itu menang 2-1 dalam laga yang berlangsung di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (26/10).

Kemenangan ini merupakan yang pertama bagi Boaz Solossa dan kolega di musim ini. Tambahkan tiga poin menghidupkan kembali persaingan Persipura dalam perburuan tiket babak 8 besar Liga 2. Mereka terpaut 12 poin dari Persibo Bojonegoro di puncak klasemen grup C dan terpaut 6 poin dari Persipal Palu di posisi kedua.

Sebaliknya, kekalahan ini memperpanjang tren buruk Persewar. Pasukan Mutiara Bakau belum mampu mengumpulkan poin hingga pekan keenam.

Dua gol kemenangan Persipura dicetak oleh Arodi Uopdana menit 36, dan Ramai Rumakiek menit 60. Sementara gol Persewar dicetak oleh Victor Pae melalui titik putih menit 67.

Baca Juga :  Ricky Nelson Kebut Program Latihan

Juru taktik Persipura, Ricardo Salampessy mengatakan bahwa kemenangan ini sangat berarti bagi mereka dan menjadi modal yang sangat bagus bagi mereka untuk menatap laga berikutnya.

“Semoga ini menjadi pondasi untuk menuju laga berikutnya, kita akan tetap benahi tim ini untuk bisa mempertahan hasil seperti sore hari ini,” ungkap Ricardo kepada awak media usai laga.

Dirinya juga menyebutkan bahwa kemenangan perdana ini membuat mental pemainnya mulai pulih dan siap menatap laga berikutnya.

“Hasil ini akan menambah kepercayaan diri bagi tim dan pemain. Kami akan fokus pada laga berikutnya dan meningkatkan apa yang menjadi evaluasi. Kemistri dari setiap lini harus kita ciptakan. Peningkatan sudah sangat baik dari laga sebelumnya dan hari ini cetak dua gol,” ujarnya.

Baca Juga :  Makin Berani Wartakan Kebangkitan Yesus Dimanapun 

Dia juga membeberkan alasan pemainnya yang banyak berjatuhan dalam laga ini. Fisik yang belum pria serta tekanan yang diberikan oleh pemain Persewar membuat pemainnya begitu kewalahan.

“Jujur secara kebugaran memang perlu menjadi perhatian kami pelatih, sambil berjalan kompetisi kami memperbaiki banyak hal seperti fisik dan taktik,” ucapnya.

“Banyak pemain mengalami kram karena intensitas yang tinggi dan perlawan yang diberikan lawan sangat luar biasa,” pungkasnya.

JAYAPURA – Tim Persipura Jayapura sukses menunaikan tekad untuk meraih tiga poin atas Persewar Waropen dalam lanjutan kompetisi Liga 2 2024/2025. Tim berjulukan Mutiara Hitam itu menang 2-1 dalam laga yang berlangsung di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (26/10).

Kemenangan ini merupakan yang pertama bagi Boaz Solossa dan kolega di musim ini. Tambahkan tiga poin menghidupkan kembali persaingan Persipura dalam perburuan tiket babak 8 besar Liga 2. Mereka terpaut 12 poin dari Persibo Bojonegoro di puncak klasemen grup C dan terpaut 6 poin dari Persipal Palu di posisi kedua.

Sebaliknya, kekalahan ini memperpanjang tren buruk Persewar. Pasukan Mutiara Bakau belum mampu mengumpulkan poin hingga pekan keenam.

Dua gol kemenangan Persipura dicetak oleh Arodi Uopdana menit 36, dan Ramai Rumakiek menit 60. Sementara gol Persewar dicetak oleh Victor Pae melalui titik putih menit 67.

Baca Juga :  Boaz Berlabuh Bersama PSS Sleman

Juru taktik Persipura, Ricardo Salampessy mengatakan bahwa kemenangan ini sangat berarti bagi mereka dan menjadi modal yang sangat bagus bagi mereka untuk menatap laga berikutnya.

“Semoga ini menjadi pondasi untuk menuju laga berikutnya, kita akan tetap benahi tim ini untuk bisa mempertahan hasil seperti sore hari ini,” ungkap Ricardo kepada awak media usai laga.

Dirinya juga menyebutkan bahwa kemenangan perdana ini membuat mental pemainnya mulai pulih dan siap menatap laga berikutnya.

“Hasil ini akan menambah kepercayaan diri bagi tim dan pemain. Kami akan fokus pada laga berikutnya dan meningkatkan apa yang menjadi evaluasi. Kemistri dari setiap lini harus kita ciptakan. Peningkatan sudah sangat baik dari laga sebelumnya dan hari ini cetak dua gol,” ujarnya.

Baca Juga :  Harus Terus Berjuang, Semangat Pemuda Tidak Boleh Padam

Dia juga membeberkan alasan pemainnya yang banyak berjatuhan dalam laga ini. Fisik yang belum pria serta tekanan yang diberikan oleh pemain Persewar membuat pemainnya begitu kewalahan.

“Jujur secara kebugaran memang perlu menjadi perhatian kami pelatih, sambil berjalan kompetisi kami memperbaiki banyak hal seperti fisik dan taktik,” ucapnya.

“Banyak pemain mengalami kram karena intensitas yang tinggi dan perlawan yang diberikan lawan sangat luar biasa,” pungkasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/