Thursday, April 25, 2024
27.7 C
Jayapura

Aksi Peduli Persipura: Rombak Manajemen, Save Persipura

JAYAPURA – Puluhan massa pendukung dan pencita Persipura yang tergabung dalam Kesatuan aksi masyarakat peduli Persipura melakukan aksi demo damai mempertanyakan manajemen Persipura di Halaman GOR Waringin Kotaraja, Jumat (27/5).

Aksi massa membawa 3 spanduk besar dan sejumlah pamflet. Diantaranya tertulis ‘ Persipura degradasi, Manajemen Gagal – rombak segera manajemen dan segera siapkan Persipura mengikuti liga 2 Indonesia 2022-2023″

Spanduk lainnya bertulis. ‘ Perspura adalah harkat dan martabat masyarakat Papua. Manajemen segera bertanggungjawab. Kembalikan Persipura ke liga 1 Infonesia.
Save Pesipura.

Aksi yang dimulai jam 10.00 WIT diawali dengan doa dan kemudian orasi-orasi secara bergantian yang intinya mempertanyakan  keberadaan  Persipura yang hingga kini dinilai belum mengambil langkah dan perlu pembenahan.

Baca Juga :  Tersenyumlah Tiga Pemainnya Bisa Tampil Lawan Barito

Hal-hal yang disebutkan dalam aksi yakni  sejumlah pemain telah pergi meninggalkan Persipura, belum adanya pelatih, manajemen diminta mundur karena dianggap gagal dan harus dirombak, degradasinya Persipura menujukan bahwa manajemen telah gagal mengelola dan mengurus Persipura.

” Rombak manajemen, Persipura jangan disusupi kepentingan politik dan lainnya. Sebagian besar pemain telah pergi, pelelatih belum ada, sampai saat ini belum ada tanda-tanda bergerak, ” orang pemimpin orasi.

” Rombak manajemen, berhentikan orang- orang yang tidak mengerti bola, hanya datang cari kepentingan saja di Persipura. Ada banyak mantan-mantan pemain yang bisa mengurus Persipura,” uajrnya lagi.

” Aksi ini atas nama cinta terhadap Persipura. ” Kata pemipin orarasi dari  Brigade merah hitam 1963.

Baca Juga :  Mandenas : Kita Kembalikan Eksistensi Persipura

Meskipun panas terik. Aksi dan orasi dari komunitas suporter persipura berlangsug dengan penuh semangat dan tertib. (Luc)

JAYAPURA – Puluhan massa pendukung dan pencita Persipura yang tergabung dalam Kesatuan aksi masyarakat peduli Persipura melakukan aksi demo damai mempertanyakan manajemen Persipura di Halaman GOR Waringin Kotaraja, Jumat (27/5).

Aksi massa membawa 3 spanduk besar dan sejumlah pamflet. Diantaranya tertulis ‘ Persipura degradasi, Manajemen Gagal – rombak segera manajemen dan segera siapkan Persipura mengikuti liga 2 Indonesia 2022-2023″

Spanduk lainnya bertulis. ‘ Perspura adalah harkat dan martabat masyarakat Papua. Manajemen segera bertanggungjawab. Kembalikan Persipura ke liga 1 Infonesia.
Save Pesipura.

Aksi yang dimulai jam 10.00 WIT diawali dengan doa dan kemudian orasi-orasi secara bergantian yang intinya mempertanyakan  keberadaan  Persipura yang hingga kini dinilai belum mengambil langkah dan perlu pembenahan.

Baca Juga :  Akan Tampil Totalitas, Menghargai Sportifitas

Hal-hal yang disebutkan dalam aksi yakni  sejumlah pemain telah pergi meninggalkan Persipura, belum adanya pelatih, manajemen diminta mundur karena dianggap gagal dan harus dirombak, degradasinya Persipura menujukan bahwa manajemen telah gagal mengelola dan mengurus Persipura.

” Rombak manajemen, Persipura jangan disusupi kepentingan politik dan lainnya. Sebagian besar pemain telah pergi, pelelatih belum ada, sampai saat ini belum ada tanda-tanda bergerak, ” orang pemimpin orasi.

” Rombak manajemen, berhentikan orang- orang yang tidak mengerti bola, hanya datang cari kepentingan saja di Persipura. Ada banyak mantan-mantan pemain yang bisa mengurus Persipura,” uajrnya lagi.

” Aksi ini atas nama cinta terhadap Persipura. ” Kata pemipin orarasi dari  Brigade merah hitam 1963.

Baca Juga :  Capaian Vaksinasi Masih Rendah, Pemrov Bakal Konsolidasi

Meskipun panas terik. Aksi dan orasi dari komunitas suporter persipura berlangsug dengan penuh semangat dan tertib. (Luc)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya