Thursday, April 25, 2024
31.7 C
Jayapura

Tim Diliburkan, Pilih Tetap di Kampung

MARIO FABIO LONDOK

Mario Fabio Londok ( FOTO: Eryck / Cepos)

JAYAPURA-Kiper Persipura Jayapura, Mario Fabio Londok memilih kembali ke kampung halamannya. Pasalnya hingga saat ini belum adanya kejelasan tentang kelanjutan kompetisi Liga 2 yang telah terhenti selama sebulan lebih.

Mantan kiper Persidago Gorontalo itu mudik ke kampung halamannya di Kotamobagu, Sulawesi Utara, setelah Pelatih Persipura Jayapura, Ricky Nelson kembali meliburkan pemainnya.

“Saya sudah pulang kampung. Karena tim juga diliburkan sementara sambil menunggu kapan tim kembali latihan bersama,” ungkap Mario kepada Cenderawasih Pos via telepon selulernya, Jumat (11/11).

Mario mengatakan bahwa sesuai arahan sang pelatih, mereka diberikan jatah libur selama seminggu. Tapi dia sangat pesimis tim akan segera melakukan latihan. Mengingat kompetisi juga belum menemui titik terang.

Baca Juga :  Jamu Deltras, Persipura Mulai Genjot Persiapan

“Kami tidak tahu sampai kapan tim diliburkan. Tapi yang jelas petunjuknya itu menunggu kompetisi jelas dulu baru pemain dikabari soal jadwal latihan,” ujarnya.

Meski latihan tim diliburkan, tapi Mario mengaku tetap melakukan latihan individu untuk menjaga kondisi selama libur.

Kiper muda 24 tahun itu hanya berharap federasi sepak bola tanah air (PSSI) serta operator kompetisi bisa segera memberikan kepastian soal lanjutan kompetisi, baik Liga 1, Liga 2 dan Liga 3. (eri/nat)

MARIO FABIO LONDOK

Mario Fabio Londok ( FOTO: Eryck / Cepos)

JAYAPURA-Kiper Persipura Jayapura, Mario Fabio Londok memilih kembali ke kampung halamannya. Pasalnya hingga saat ini belum adanya kejelasan tentang kelanjutan kompetisi Liga 2 yang telah terhenti selama sebulan lebih.

Mantan kiper Persidago Gorontalo itu mudik ke kampung halamannya di Kotamobagu, Sulawesi Utara, setelah Pelatih Persipura Jayapura, Ricky Nelson kembali meliburkan pemainnya.

“Saya sudah pulang kampung. Karena tim juga diliburkan sementara sambil menunggu kapan tim kembali latihan bersama,” ungkap Mario kepada Cenderawasih Pos via telepon selulernya, Jumat (11/11).

Mario mengatakan bahwa sesuai arahan sang pelatih, mereka diberikan jatah libur selama seminggu. Tapi dia sangat pesimis tim akan segera melakukan latihan. Mengingat kompetisi juga belum menemui titik terang.

Baca Juga :  Laga Super Berat

“Kami tidak tahu sampai kapan tim diliburkan. Tapi yang jelas petunjuknya itu menunggu kompetisi jelas dulu baru pemain dikabari soal jadwal latihan,” ujarnya.

Meski latihan tim diliburkan, tapi Mario mengaku tetap melakukan latihan individu untuk menjaga kondisi selama libur.

Kiper muda 24 tahun itu hanya berharap federasi sepak bola tanah air (PSSI) serta operator kompetisi bisa segera memberikan kepastian soal lanjutan kompetisi, baik Liga 1, Liga 2 dan Liga 3. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya