WAMENA –Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol CPN Athenius Murib SH, MH resmiterpilih sebagai ketua Asprov PSSI Provinsi Papua pegunungan usai dilakukan pemilihan tertutup dalam Konggres Luar Biasa pemilihan ASPROV PSSI Papua Pegunungan yang dilakukan di Hotel Grand Baliem Wamena yang berlangsung sejak pukul 14.30 Wit sampai dengan 16.00 Wit.
Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria menyatakan setelah Ketua Asprov Papua pegunungan terpilih maka semua diserahkan kepada ketua terpilih, namun yang perlu diingat ini adalah amanah dari anggota yang diserahkan kepada Ketua dan Exco terpilih, tadi sudah dilkukan rapat usai dilaksanakan kongres pemilihan apa saja program Prioritas PSSI pusat yang wajib dijalankan Asprov PSSI Papua Pegunugan.
“Apapun yang standarnya minimum harus dipenuhi, seperti , organisasi, development dan kemudian kompetisi, jangan di balik –balik, dan jangan terburu –buru melakukan kompetisi tapi harus membenahi dulu organisasi , buat dulu pembinaan atau Development baru nanti dibuat kompetisi,”ungkapnya jumat (22/3) di Wamena.
Sementara itu Ketua Asprov Papua pegunungan Letkol CPN Athenius Murib SH, MH Menyatakan program terdekat yang bakal dilakukan, kalau berbicara sepakbola ada 3 tahapan yang memang harus disiapkan yang pertama organisasi kepengurusan dari tingkat provinsi sampai ke Kabupaten (Askab) yang akan di amntapkan,
WAMENA –Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol CPN Athenius Murib SH, MH resmiterpilih sebagai ketua Asprov PSSI Provinsi Papua pegunungan usai dilakukan pemilihan tertutup dalam Konggres Luar Biasa pemilihan ASPROV PSSI Papua Pegunungan yang dilakukan di Hotel Grand Baliem Wamena yang berlangsung sejak pukul 14.30 Wit sampai dengan 16.00 Wit.
Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria menyatakan setelah Ketua Asprov Papua pegunungan terpilih maka semua diserahkan kepada ketua terpilih, namun yang perlu diingat ini adalah amanah dari anggota yang diserahkan kepada Ketua dan Exco terpilih, tadi sudah dilkukan rapat usai dilaksanakan kongres pemilihan apa saja program Prioritas PSSI pusat yang wajib dijalankan Asprov PSSI Papua Pegunugan.
“Apapun yang standarnya minimum harus dipenuhi, seperti , organisasi, development dan kemudian kompetisi, jangan di balik –balik, dan jangan terburu –buru melakukan kompetisi tapi harus membenahi dulu organisasi , buat dulu pembinaan atau Development baru nanti dibuat kompetisi,”ungkapnya jumat (22/3) di Wamena.
Sementara itu Ketua Asprov Papua pegunungan Letkol CPN Athenius Murib SH, MH Menyatakan program terdekat yang bakal dilakukan, kalau berbicara sepakbola ada 3 tahapan yang memang harus disiapkan yang pertama organisasi kepengurusan dari tingkat provinsi sampai ke Kabupaten (Askab) yang akan di amntapkan,
