Saturday, March 15, 2025
25.7 C
Jayapura

Tuan Rumah PON, Tapi Kok Masih Sepi

Paulus Waterpauw. (Erik / Cepos)

JAYAPURA-Penitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, Tahun 2020 Papua diminta segera menyiapkan diri dengan perencanaan yang mumpuni jelang perhelatan olahraga nasional empat tahunan itu. Pasalnya, PB PON dinilai harus gelorakan semangat sebagai tuan rumah PON.

“Semangatnya ini sangat penting, contohnya saja di Bandara, seharusnya sudah ada semangat yang menunjukkan bahwa Papua siap menyongsong PON. Jadi itu yang saya lihat belum ada semangatnya. Minimal ornamen-ornamen, baliho gapura-gapura, umbul-umbul harus sudah ditunjukkan dengan semangat yang tinggi,”ungkap Paulus Waterpauw kepada awak media saat ditemui di Fave Hotel Jayapura, Sabtu (18/5).

Paulus Waterpauw yang merupakan mantan Ketua Kontingen Papua pada PON XIX, Tahun 2016 di Jawa Barat lalu itu membeberkan, lewat semangat tersebut bisa menggambarkan bagi orang lain jika Bumi Cenderawasih siap sebagai tuan rumah yang baik.

Baca Juga :  Gubernur Temui Menpora, Tegaskan PON Siap Dilaksanakan

“Jangan kering-kering saja, artinya itu menunjukkan semangat, siapapun dan dari manapun yang datang ke Papua, pasti tahu bahwa Papua siap jadi tuan rumah, harus ada semangat,”ujarnya.

Pria yang juga akrab disapa PW ini menyoroti kinerja KONI yang terbilang masih lambat dalam menyiapkan atletnya. Termasuk agenda pencanangan TC terpusat yang selalu tertunda-tunda.

“Saya juga masih mendengar bahwa belum ada pemusatan latihan, kalu kita mau bicara prestasi, sudah maksimal dari sekarang. Pasca Pemilu ini jangan pakai lama, sudah harus mulai ditata dan diakomodir untuk fasilitas TC terpusat” jelasnya.

Ia menjelaskan, kesiapan Papua sabagai tuan rumah sudah tertinggal dengan provinsi lain dalam kesiapan atletnya. 

“Di daerah lain, mereka sudah siap, sudah punya fasilitas dan atletnya sudah jadi. Pengurus PON harus serius mulai dari sekarang, jangan bikin malu kita karena kita dulu sama-sama berjuang ke mana-mana, saya ingat waktu itu diikutkan bicara ke daerah-daerah untuk Papua di percaya sebagai tuan rumah,” jelasnya.

Baca Juga :  Tujuh Tim Musim ini Merata

PW mengatakan, PON XIX Jawa Barat yang memiliki SDM, infrastruktur, transportasi dan sarana prasarana yang lengkap saja masih banyak kekurangaan saat PON XIX.

“Makanya saya berpikir ini suatu tantangan besar untuk pengurus PON yang ada di sini, harapan saya PB PON harus serius bersama seluruh jajarannya untuk menangani hal ini,” katanya.

Dan yang terpenting juga adalah pembangunan venuenya, harus buat venue yang layak serta semua fasilitas sesuai standar, serta prestasi juga harus ada,”tandasnya. (eri/tho)

Paulus Waterpauw. (Erik / Cepos)

JAYAPURA-Penitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, Tahun 2020 Papua diminta segera menyiapkan diri dengan perencanaan yang mumpuni jelang perhelatan olahraga nasional empat tahunan itu. Pasalnya, PB PON dinilai harus gelorakan semangat sebagai tuan rumah PON.

“Semangatnya ini sangat penting, contohnya saja di Bandara, seharusnya sudah ada semangat yang menunjukkan bahwa Papua siap menyongsong PON. Jadi itu yang saya lihat belum ada semangatnya. Minimal ornamen-ornamen, baliho gapura-gapura, umbul-umbul harus sudah ditunjukkan dengan semangat yang tinggi,”ungkap Paulus Waterpauw kepada awak media saat ditemui di Fave Hotel Jayapura, Sabtu (18/5).

Paulus Waterpauw yang merupakan mantan Ketua Kontingen Papua pada PON XIX, Tahun 2016 di Jawa Barat lalu itu membeberkan, lewat semangat tersebut bisa menggambarkan bagi orang lain jika Bumi Cenderawasih siap sebagai tuan rumah yang baik.

Baca Juga :  Persipura Siapkan Tim Galanita

“Jangan kering-kering saja, artinya itu menunjukkan semangat, siapapun dan dari manapun yang datang ke Papua, pasti tahu bahwa Papua siap jadi tuan rumah, harus ada semangat,”ujarnya.

Pria yang juga akrab disapa PW ini menyoroti kinerja KONI yang terbilang masih lambat dalam menyiapkan atletnya. Termasuk agenda pencanangan TC terpusat yang selalu tertunda-tunda.

“Saya juga masih mendengar bahwa belum ada pemusatan latihan, kalu kita mau bicara prestasi, sudah maksimal dari sekarang. Pasca Pemilu ini jangan pakai lama, sudah harus mulai ditata dan diakomodir untuk fasilitas TC terpusat” jelasnya.

Ia menjelaskan, kesiapan Papua sabagai tuan rumah sudah tertinggal dengan provinsi lain dalam kesiapan atletnya. 

“Di daerah lain, mereka sudah siap, sudah punya fasilitas dan atletnya sudah jadi. Pengurus PON harus serius mulai dari sekarang, jangan bikin malu kita karena kita dulu sama-sama berjuang ke mana-mana, saya ingat waktu itu diikutkan bicara ke daerah-daerah untuk Papua di percaya sebagai tuan rumah,” jelasnya.

Baca Juga :  Mantan Pemain Persiker Gabung Persipura

PW mengatakan, PON XIX Jawa Barat yang memiliki SDM, infrastruktur, transportasi dan sarana prasarana yang lengkap saja masih banyak kekurangaan saat PON XIX.

“Makanya saya berpikir ini suatu tantangan besar untuk pengurus PON yang ada di sini, harapan saya PB PON harus serius bersama seluruh jajarannya untuk menangani hal ini,” katanya.

Dan yang terpenting juga adalah pembangunan venuenya, harus buat venue yang layak serta semua fasilitas sesuai standar, serta prestasi juga harus ada,”tandasnya. (eri/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya