JAYAPURA – Persipura Jayapura mengawali kiprahnya di Kompetisi Shopee Liga 1 musim 2019 kurang mulus, usai dikalahkan Persib Bandung dengan skor telak 3-0 tanpa balas di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (18/5) malam.
Tiga gol kemenangan tuan rumah dicetak melalui Artur Gevorkyan (45+2’, 63’) dan Febri Hariyadi (68’).
Imbasnya, kiper Persipura Dede Sulaiman menjadi bulan-bulanan netisen di sosial media. Mereka mengkambinghitamkan Dede sebagai biang kerok kekalahan tim Mutiara Hitam julukan Pesipura Jayapura.
Namun mantan kiper Persipura Jayapura, Fison Meraudje menilai jika penampilan Dede tidak begitu buruk. Ia juga mengatakan, tidak adil jika kekalahan adalah tanggungjawab Dede meski 3 gol bersarang di gawangnya.
Bahkan Fison membeberkan jika kiper berusia 33 tahun itu justru tampil gemilang dengan menggagalkan beberapa peluang emas yang dimiliki oleh tuan rumah.
“Dede sudah tampil bagus, semua pemain juga bermain bagus. Jangan menyalahkan satu orang saja, karena mereka bermain satu tim, harus menghargai mereka yang sudah berjuang di atas lapangan,” ungkap Fison Meraudje kepada Cenderawasih Pos saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu (19/5) siang kemarin.
Ia menyangkan banyaknya netisen yang membanjiri dinding media sisial dengan menghujat Dede. Menurutnya, tim lawan lebih siap dari Persipura. Persib tampil dengan materi pemain terbaiknya, sementara Persipura tidak diperkuat oleh beberapa pemain kuncinya.
“Orang di luar sana bangga dengan Persipura, tapi mereka yang ada di Papua justru menghujat tim dan pemain saat dalam situasi kalah. Mari kita dukung tim kebanggaan kita, kalah memang itu biasa. Tidak ada tim yang mau kalah, pemain sudah berjuang dan itu adalah hasilnya,”ujarnya.
Selain itu, tidak mainnya Mamadou Samassa, Ibrahim Conteh, Ouseloka dan Titus Bonai membuat Persipura kesulitan mengimbangi pemainan anak-anak Maung Bandung julukan Persib. (eri/tho)
