Thursday, June 5, 2025
23.7 C
Jayapura

Full Menginap di Mina, Jamaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Lempar Jumrah

JAKARTA– Jamaah haji Indonesia sedianya sebagian tidak menginap di tenda Mina. Sebab mengikuti skema tanazul dengan cara menginap di hotel. Namun pihak Arab Saudi tidak mengizinkan skema itu, artinya seluruh jamaah menginap di tenda Mina.

Jamaah tidak hanya mabit atau bermalam di Mina. Tetapi wajib melakukan lontar atau melempar jumrah. Seluruh jamaah diminta untuk mematuhi jadwal melempar jumrah. Supaya menghindari risiko berdesakan atau kondisi darurat lainnya.

Seruan supaya jamaah melempar jumrah disampaikan Mustasyar Dini Haji 2025 sekaligus Ketua MUI bidang Fatwa Prof KH Asrorun Niam Sholeh. Dia mengimbau para jamaah haji Indonesia untuk mengikuti jadwal yang telah ditetapkan untuk menjamin keabsahan ibadah dan terhindar dari bahaya.

“Melempar jumrah di hari-hari tasyriq merupakan wajib haji yang harus ditunaikan sesuai ketentuan syariah, baik cara maupun waktunya,” katanya pada Rabu (4/6).

JAKARTA– Jamaah haji Indonesia sedianya sebagian tidak menginap di tenda Mina. Sebab mengikuti skema tanazul dengan cara menginap di hotel. Namun pihak Arab Saudi tidak mengizinkan skema itu, artinya seluruh jamaah menginap di tenda Mina.

Jamaah tidak hanya mabit atau bermalam di Mina. Tetapi wajib melakukan lontar atau melempar jumrah. Seluruh jamaah diminta untuk mematuhi jadwal melempar jumrah. Supaya menghindari risiko berdesakan atau kondisi darurat lainnya.

Seruan supaya jamaah melempar jumrah disampaikan Mustasyar Dini Haji 2025 sekaligus Ketua MUI bidang Fatwa Prof KH Asrorun Niam Sholeh. Dia mengimbau para jamaah haji Indonesia untuk mengikuti jadwal yang telah ditetapkan untuk menjamin keabsahan ibadah dan terhindar dari bahaya.

“Melempar jumrah di hari-hari tasyriq merupakan wajib haji yang harus ditunaikan sesuai ketentuan syariah, baik cara maupun waktunya,” katanya pada Rabu (4/6).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/