Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Pemuda Tabi Tolak Aktifitas Demo Selama Pemilu

   Ia menyebut terkadang masih ada beberapa organisasi yang kerap melakukan aksi dan disini ia meminta jangan melakukan sesuatu yang berlebihan. Sebab Tanah Tabi merupakan barometer pembangunan di Papua dan masyarakat Tabi sudah membuka diri untuk menerima setiap suku bangsa yang ada, sehingga jangan ada pihak tertentu yang justru membuat kebersamaan ini menjadi keresahan.

  Sementara Paskal Nerotouw selaku Ketua Presidium Pemuda Adat Tabi menyampaikan bahwa elemen anak Tabi memunculkan respon positif dari agenda Pemilu mendatang. Ini kata Paskal harus dipertahankan. “Organisasi yang ada perlu sama – sama menjaga Tanah Tabi. Lalu bagi yang ingin menyampaikan aspirasi silahkan mengikuti aturan main. Jika diperbolehkan silahkan saja, tapi jika tidak, kami minta jangan memaksakan diri. Banyak yang sedang bersiap untuk menyambut pesta demokrasi ini,” imbuhnya.

Baca Juga :  Bakal Gandeng Kepolisian-Kejaksaan, Bawaslu Tuntaskan Kajian Temuan PPATK

  Lalu jangan dari  ketidakpuasan hasil Pemilu akhirnya menciptakan protes yang mengganggu. “Semua ada intrumennya, kalau keberatan dan ingin protes sudah ada pintu – pintunya. Tabi harus memberi contoh yang baik,” imbuhnya.

   Selain mereka juga meminta pihak penyelenggara perlu mensosialisasikan secara masif, sebab masih banyak yang kesulitan akses internet.  “Jangan sampai ada warga yang tida begitu paham tentang agenda Pemilu ini  sementara yang lain sangat siap. Kami pikir semua perlu mendapatkan informasi yang sama,” tutupnya. (ade/tri)

   Ia menyebut terkadang masih ada beberapa organisasi yang kerap melakukan aksi dan disini ia meminta jangan melakukan sesuatu yang berlebihan. Sebab Tanah Tabi merupakan barometer pembangunan di Papua dan masyarakat Tabi sudah membuka diri untuk menerima setiap suku bangsa yang ada, sehingga jangan ada pihak tertentu yang justru membuat kebersamaan ini menjadi keresahan.

  Sementara Paskal Nerotouw selaku Ketua Presidium Pemuda Adat Tabi menyampaikan bahwa elemen anak Tabi memunculkan respon positif dari agenda Pemilu mendatang. Ini kata Paskal harus dipertahankan. “Organisasi yang ada perlu sama – sama menjaga Tanah Tabi. Lalu bagi yang ingin menyampaikan aspirasi silahkan mengikuti aturan main. Jika diperbolehkan silahkan saja, tapi jika tidak, kami minta jangan memaksakan diri. Banyak yang sedang bersiap untuk menyambut pesta demokrasi ini,” imbuhnya.

Baca Juga :  RSAL Buka Layanan Vaksin Gratis untuk Masyarakat

  Lalu jangan dari  ketidakpuasan hasil Pemilu akhirnya menciptakan protes yang mengganggu. “Semua ada intrumennya, kalau keberatan dan ingin protes sudah ada pintu – pintunya. Tabi harus memberi contoh yang baik,” imbuhnya.

   Selain mereka juga meminta pihak penyelenggara perlu mensosialisasikan secara masif, sebab masih banyak yang kesulitan akses internet.  “Jangan sampai ada warga yang tida begitu paham tentang agenda Pemilu ini  sementara yang lain sangat siap. Kami pikir semua perlu mendapatkan informasi yang sama,” tutupnya. (ade/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya