Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Tabrakan Pertigaan Bar, Kaki Seorang Pemuda Bakal Diamputasi

JAYAPURA-Kecelakaan yang terjadi di pertigaan jalan masuk salah satu bar di Entrop, Distrik Jayapura Selatan menyita perhatian publik. Pasalnya kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan karena berada di jalur utama menuju Jembatan Youtefa.

Tak hanya itu, kecelakaan yang melibatkan dua motor ini mengakibatkan tiga pemuda menjadi korban.

Bahkan kaki salah satu pengendara motor diprediksi diamputasi lantaran nyaris putus. Dimana telapak kaki salah satu korban hanya tersambung beberapa urat sedangkan bagian tulangnya semua putus. Kecelakaan ini  terjadi pada Rabu (28/6) sekira pukul 20.00 WIT   di Jalan Raya Pantai Hamadi tepatnya jalan masuk Club’ Bougenville, Distrik Jayapura Selatan.

Menurut Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Ida Pillomina tabrakan ini melibatkan motor Honda CB tanpa plat yang dikendarai Alan (24) seorang warga Senggi dengan motor Honda Supra X PA 4902 OC yang dikendarai oleh Agung (17) yang tinggal di Arso III Keerom berboncengan dengan Rian.

Baca Juga :  Keributan Aparat  dan Mahasiswa Akibat Diprovokasi

Dalam kecelakaan ini pengendara Honda CB mengalami patah pada pergelangan kaki kanan, dahi lecet, lutut kaki kanan lecet dan pipi kanan lecet. Sedangkan pengendara Supra mengalami luka sobek dan patah pada kaki kanan, tangan kanan sobek dan patah, kedua lutut kaki lecet dan pipi kiri lecet.

Sementara penumpang Honda Supra bernama Rian mengalami mata kiri lebam, kaki kanan sobek, jari kelingking kaki kanan sobek, lutut kaki kanan sobek dan patah, paha kaki kanan sobek.

“Ketiganya mengalami luka berat. Bahkan salah satu pengendara motor kemungkinan bakal diamputasi jika melihat lukanya. Tulang kakinya keluar dan hanya tersambung sedikit dengan dagingnya,” beber Kompol Ida, Kamis (29/6).

Menurut Ida, dari hasil pemeriksaan ternyata pengendara Honda CB juga tidak menggunakan helm, tidak membawa SIM maupun STNK dan diduga dipengaruhi minuman keras. Untuk kronologisnya sendiri dijelaskan bahwa saat itu kedua kendaraan datang dari arah berlawanan dimana Honda CB yang tak memiliki plat nomor ini melaju dari arah Pantai Hamadi tujuan Entrop sedangkan motor Honda Supra X PA 4902 OC datang dari arah Entrop dengan tujuan Jembatan Youtefa.

Baca Juga :  Polisi Antisipasi “Peluncur” Miras

Sesampainya di TKP di jalan baru Pantai Hamadi tepatnya jalan masuk Club Bougenville pengendara Honda CB diduga melaju dalam pengaruh minuman keras  dan pada saat yang sama kedua kendaraan sama-sama hendak melambung namun saat itu pengendara Honda CB  terlalu mengambil jalur kanan sehingga tabrakan tidak bisa dihindari yang mengakibatkan kedua pengendara dan satu penumpang jatuh dan mengalami luka-luka.

“Keduanya samasama ingin melambung tapi salah satu kendaraan terlalu mengambil ke kanan dan jalur di sekitar memang cukup padat sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari. Saat ini ketiganya masih menjalani perawatan di rumah sakit,” tutup Ida. (ade/nat)

JAYAPURA-Kecelakaan yang terjadi di pertigaan jalan masuk salah satu bar di Entrop, Distrik Jayapura Selatan menyita perhatian publik. Pasalnya kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan karena berada di jalur utama menuju Jembatan Youtefa.

Tak hanya itu, kecelakaan yang melibatkan dua motor ini mengakibatkan tiga pemuda menjadi korban.

Bahkan kaki salah satu pengendara motor diprediksi diamputasi lantaran nyaris putus. Dimana telapak kaki salah satu korban hanya tersambung beberapa urat sedangkan bagian tulangnya semua putus. Kecelakaan ini  terjadi pada Rabu (28/6) sekira pukul 20.00 WIT   di Jalan Raya Pantai Hamadi tepatnya jalan masuk Club’ Bougenville, Distrik Jayapura Selatan.

Menurut Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota, Kompol Ida Pillomina tabrakan ini melibatkan motor Honda CB tanpa plat yang dikendarai Alan (24) seorang warga Senggi dengan motor Honda Supra X PA 4902 OC yang dikendarai oleh Agung (17) yang tinggal di Arso III Keerom berboncengan dengan Rian.

Baca Juga :  Empat Bulan, 27 Tewas Dijalan

Dalam kecelakaan ini pengendara Honda CB mengalami patah pada pergelangan kaki kanan, dahi lecet, lutut kaki kanan lecet dan pipi kanan lecet. Sedangkan pengendara Supra mengalami luka sobek dan patah pada kaki kanan, tangan kanan sobek dan patah, kedua lutut kaki lecet dan pipi kiri lecet.

Sementara penumpang Honda Supra bernama Rian mengalami mata kiri lebam, kaki kanan sobek, jari kelingking kaki kanan sobek, lutut kaki kanan sobek dan patah, paha kaki kanan sobek.

“Ketiganya mengalami luka berat. Bahkan salah satu pengendara motor kemungkinan bakal diamputasi jika melihat lukanya. Tulang kakinya keluar dan hanya tersambung sedikit dengan dagingnya,” beber Kompol Ida, Kamis (29/6).

Menurut Ida, dari hasil pemeriksaan ternyata pengendara Honda CB juga tidak menggunakan helm, tidak membawa SIM maupun STNK dan diduga dipengaruhi minuman keras. Untuk kronologisnya sendiri dijelaskan bahwa saat itu kedua kendaraan datang dari arah berlawanan dimana Honda CB yang tak memiliki plat nomor ini melaju dari arah Pantai Hamadi tujuan Entrop sedangkan motor Honda Supra X PA 4902 OC datang dari arah Entrop dengan tujuan Jembatan Youtefa.

Baca Juga :  Taraweh Bisa Lebih Rapat

Sesampainya di TKP di jalan baru Pantai Hamadi tepatnya jalan masuk Club Bougenville pengendara Honda CB diduga melaju dalam pengaruh minuman keras  dan pada saat yang sama kedua kendaraan sama-sama hendak melambung namun saat itu pengendara Honda CB  terlalu mengambil jalur kanan sehingga tabrakan tidak bisa dihindari yang mengakibatkan kedua pengendara dan satu penumpang jatuh dan mengalami luka-luka.

“Keduanya samasama ingin melambung tapi salah satu kendaraan terlalu mengambil ke kanan dan jalur di sekitar memang cukup padat sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari. Saat ini ketiganya masih menjalani perawatan di rumah sakit,” tutup Ida. (ade/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya