Site icon Cenderawasih Pos

Pemeriksaan Kesehatan Bacakada Papua Tengah Dipercayakan di RSUD Jayapura 

Pj Gubernur Papua, Ribka Haluk saat melakukan peninjauan di RSUD Jayapura, Selasa (27/8) (foto:Elfira/Cepos)

JAYAPURA – Jelang pemeriksaan kesehatan bagi para bakal calon kepala daerah (Bacakada) yang maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua Tengah, Pj Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk cek kondisi RSUD Jayapura dan BNN Papua, Selasa (27/8) kemarin.

   “Kedatangan kami ke RSUD Dok 2 Jayapura untuk mengecek langsung dan memastikan pemenuhan kriteria rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan kesehatan paslon sesuai dengan metode dan jenis pemeriksaan berdasarkan ketentuan yang ada,” ucap Ribka Haluk kepada wartawan.

   Dari kunjungannya itu, Ribka mengatakan berdasarkan keterangan Ketua Tim Pemeriksaan Kesehatan Paslon Pilkada, dr Clara bahwa, fasilitas untuk pemeriksaan kesehatan Paslon pilgub sudah siap.

   “Mereka mengaku siap menyukseskan dan membantu KPU untuk proses pelaksanaan pemeriksaan kesehatan paslon yang menjadi salah satu syarat untuk pencalonan di Pilkada,” ujarnya.

   Adapun kedatangan Pj Gubernur Papua Tengah ke rumah sakit di Jayapura untuk menindaklanjuti arahan KPU soal penunjukan tempat pemeriksaan kesehatan bagi paslon. “Kami pemerintah hanya memfasilitasi yang bisa tentukan dan putuskan adalah KPU, walaupun kami juga sudah sediakan tempat di sana,” ucapnya.

   Sementara itu, Plh Direktur RSUD Jayapura, dr Neveron mengatakan untuk pemeriksaan kesehatan bagi para bakal calon pihaknya sudah membentuk tim medical check up  untuk memfasilitasi pemeriksaan kesehatan para calon kepala daerah di Pilkada Papua.

  “Kami sudah persiapkan semuanya, bahkan secara khusus kami menggunakan rawat jalan dan poli,” kata dr Neveron.

  Termasuk menyiapkan dokter khusus yang jumlahnya dari masing masing bagian 1 orang dan sesuai dengan permintaan KPU. “Kami juga libatkan Rumah Sakit Jiwa, BNN dan Rumah Sakit Provita,” ucapnya.

   Sementara itu, Kabid Pemberantasan BNN Provinsi Papua, Kombes Pol Eddy M mengatakan tak ada persiapan khusus yang dilakukan pihaknya. Sebab ini sudah menjadi kegiatan rutin untuk pemeriksaan urine. “Sesuai surat perintah ada 17 orang yang kami tempatkan di rumah sakit Dok 2,” pungkasnya. (fia/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version