Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

45 Siswa SMAN 4 Jayapura  Ikuti ANBK

JAYAPURA-Sebanyak 45 siswa inti dan 5 siswa cadangan dari SMA Negeri 4 Kota Jayapura mengikuti Assessment Nasional Berbasis Komputer (ANBK).   Kegiatan ini dimulai sejak 28-29 Agustus 2023 di SMA Negeri 4 Kota Jayapura.

   Diketahui, ANBK adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud. Program evaluasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.

   Di sela kunjungan itu, Frans Pekey mengatakan, ada dua sekolah di Kota Jayapura yang melaksanakan ANBK, salah satunya SMAN 4 Kota Jayapura, ini dalam rangka mengukur kemampuan dan kapasitas dua sekolah tersebut dalam rangka meningkatkan mutu.

  “Ada beberapa indikator yang dinilai, ada literasi, numerasi, karakter kemudian aspek lingkungan. Jadi ada beberapa kriteria,” kata Frans Pekey, Senin (28/8).

Baca Juga :  Peran Perempuan Jadi Kunci Kekuatan Bangsa dan Cerdaskan Generasi Bangsa

   Ini akan mendorong menaikkan rating sebuah sekolah secara khusus di SMA Negeri 4 Kota Jayapura itu. Penilaian serupa juga sudah dilakukan sebelumnya dan pada akhirnya mendapatkan predikat yang sangat baik.

   Sementara itu Kepala SMA Negeri 4 Kota Jayapura Anton Joko menjelaskan,  ada 45 siswa inti dan lima cadangan yang menjadi perwakilan dalam melaksanakan kegiatan ANBK tersebut.

Pesertanya dipilih secara acak oleh Direktorat sehingga sekolah tidak bisa memilih. Kemudian 45 orang anak ini merupakan perwakilan dari 1459 siswa yang ada di sekolah tersebut.

   “Jadi kalau dari sisi populasi dan sampelnya sebenarnya tidak seimbang.  Jadi anak-anak ini betul-betul menentukan kualitas sekolah ke depannya,” jelasnya.

Baca Juga :  Piutang PT. Air Minum Robongholo Capai Rp. 31,6 Miliar

   Di hari pertama mereka mengikuti tes tentang literasi dan karakter,  kemudian di hari kedua akan mengikuti tes numerasi dan survei lingkungan belajar.  Selanjutnya di raport pendidikan bukan hanya siswa saja, tetapi para guru juga akan mengikuti proses yang sama, namanya survei lingkungan belajar.

  “Tapi khusus guru dan kepala sekolah akan dilaksanakan pada tanggal 11 sampai 14 September yang akan datang,” katanya.

  Berdasarkan penilaian tahun sebelumnya di tahun 2003 ini rapor pendidikan SMA Negeri 4 mendapat penilaian hijau.  Itu menunjukkan semua prosesnya sudah baik,  Kemudian beberapa indikator telah terjadi kenaikan yang luar biasa. Karena itu SMA 4 Jayapura ini juga mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat berupa pemberian BOS kinerja. (roy/tri)

JAYAPURA-Sebanyak 45 siswa inti dan 5 siswa cadangan dari SMA Negeri 4 Kota Jayapura mengikuti Assessment Nasional Berbasis Komputer (ANBK).   Kegiatan ini dimulai sejak 28-29 Agustus 2023 di SMA Negeri 4 Kota Jayapura.

   Diketahui, ANBK adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud. Program evaluasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.

   Di sela kunjungan itu, Frans Pekey mengatakan, ada dua sekolah di Kota Jayapura yang melaksanakan ANBK, salah satunya SMAN 4 Kota Jayapura, ini dalam rangka mengukur kemampuan dan kapasitas dua sekolah tersebut dalam rangka meningkatkan mutu.

  “Ada beberapa indikator yang dinilai, ada literasi, numerasi, karakter kemudian aspek lingkungan. Jadi ada beberapa kriteria,” kata Frans Pekey, Senin (28/8).

Baca Juga :  Komisi I Minta Surat Menpan Direvisi

   Ini akan mendorong menaikkan rating sebuah sekolah secara khusus di SMA Negeri 4 Kota Jayapura itu. Penilaian serupa juga sudah dilakukan sebelumnya dan pada akhirnya mendapatkan predikat yang sangat baik.

   Sementara itu Kepala SMA Negeri 4 Kota Jayapura Anton Joko menjelaskan,  ada 45 siswa inti dan lima cadangan yang menjadi perwakilan dalam melaksanakan kegiatan ANBK tersebut.

Pesertanya dipilih secara acak oleh Direktorat sehingga sekolah tidak bisa memilih. Kemudian 45 orang anak ini merupakan perwakilan dari 1459 siswa yang ada di sekolah tersebut.

   “Jadi kalau dari sisi populasi dan sampelnya sebenarnya tidak seimbang.  Jadi anak-anak ini betul-betul menentukan kualitas sekolah ke depannya,” jelasnya.

Baca Juga :  Fasilitas Pengolahan Air Bersih yang Dibangun BWS Mubazir?

   Di hari pertama mereka mengikuti tes tentang literasi dan karakter,  kemudian di hari kedua akan mengikuti tes numerasi dan survei lingkungan belajar.  Selanjutnya di raport pendidikan bukan hanya siswa saja, tetapi para guru juga akan mengikuti proses yang sama, namanya survei lingkungan belajar.

  “Tapi khusus guru dan kepala sekolah akan dilaksanakan pada tanggal 11 sampai 14 September yang akan datang,” katanya.

  Berdasarkan penilaian tahun sebelumnya di tahun 2003 ini rapor pendidikan SMA Negeri 4 mendapat penilaian hijau.  Itu menunjukkan semua prosesnya sudah baik,  Kemudian beberapa indikator telah terjadi kenaikan yang luar biasa. Karena itu SMA 4 Jayapura ini juga mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat berupa pemberian BOS kinerja. (roy/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya