Sementara itu, Kepala BPBD Papua, Barkah Wisnu Raditya menjelaskan bahwa gempa bumi yang melanda Kabupaten Sarmi tergolong gempa bumi dangkal adanya aktifitas jalur Anjak Mamberamo Mambaramo Thurst Belt.
Dengan titik terdampak di Kelurahan Mararena, Distrik Sarmi, Distrik Pantai Timur bagian barat serta Distrik Pantai Barat.
“Dampak kerusakan teridentifikasi pada sejumlah rumah warga, gereja, masjid, puskesmas, hingga kendaraan. BPBD Papua berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk memobilisasi dukungan CSR dari badan usaha di lingkungan Pemprov Papua, agar penyaluran bantuan lebih optimal,” jelas Wisnu.
Pemerintah Provinsi Papua terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, serta mengedepankan gotong royong dalam pemulihan kehidupan sosial pascabencana.(fia/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos