Saturday, April 26, 2025
24.7 C
Jayapura

Papua Punya Komoditas Unggulan yang Bisa Diekspor 

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua mendorong kabupaten/kota terus melakukan peningkatan kualitas produksi pada setiap pelaku usaha. Hal ini bagian dari upaya meningkatkan kegiatan ekspor di Papua.

   Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong mengatakan, dengan peningkatan kualitas produksi maka secara tidak langsung akan meningkatkan aktivitas ekspor di Papua. Meski saat ini perekonomian secara global mengalami gejolak, namun menurut Ramses,  peningkatan kualitas produksi terus dilakukan.

  “Memang banyak faktor yang mempengaruhi kegiatan ekspor di Indonesia termasuk juga di Papua. Meski begitu, kita berharap para pelaku usaha tidak terpengaruh dan terus memberikan hasil produk yang layak dijual hingga ke internasional,” kata Ramses kepada wartawan.

Baca Juga :  Malam Tahun Baru, Ratusan Botol Miras Diamankan

   Gubernur Ramses berharap adanya pelatihan-pelatihan kepada para pelaku usaha guna meningkatkan  kualitas produksi dan produk, terlebih masih banyak komoditas unggulan di Papua.

   Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Papua, Setyo Wahyudi mengatakan Provinsi Papua memiliki komoditas unggulan yang bisa diekspor ke luar daerah atau negara-negara tertentu. Komoditasnya seperti ikan, kopi, cokelat dan beberapa produk kerajinan tangan.

  “Namun perlu dilakukan peningkatan agar produksinya berkelanjutan,” imbuhnya.

  Untuk itu diharapkan para pelaku usaha agar terus meningkatkan kualitas dari produk-produk unggulan tersebut, sembari menunggu pihak pemerintah bersama instansi terkait yang mana secara perlahan mulai melakukan pembenahan agar bisa dilakukan pengiriman langsung ke negara tujuan.

Baca Juga :  Wilayah Jayapura Utara Paling Banyak Objek Vital

  “Yang rutin dilakukan ekspor ini baru kayu. Ke depan akan menyusul ikan, lalu coklat dan kopi,” kata Wahyudi.

  Dijelaskan, potensi ekspor langsung ini sudah ada dan beberapa kali juga Provinsi Papua telah melakukan kegiatan ekspor, namun itu tidak langsung. “Kami akan terus mendorong peningkatan produksi serta kualitas agar proses ekspor langsung bisa dilakukan,” pungkasnya. (fia/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua mendorong kabupaten/kota terus melakukan peningkatan kualitas produksi pada setiap pelaku usaha. Hal ini bagian dari upaya meningkatkan kegiatan ekspor di Papua.

   Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong mengatakan, dengan peningkatan kualitas produksi maka secara tidak langsung akan meningkatkan aktivitas ekspor di Papua. Meski saat ini perekonomian secara global mengalami gejolak, namun menurut Ramses,  peningkatan kualitas produksi terus dilakukan.

  “Memang banyak faktor yang mempengaruhi kegiatan ekspor di Indonesia termasuk juga di Papua. Meski begitu, kita berharap para pelaku usaha tidak terpengaruh dan terus memberikan hasil produk yang layak dijual hingga ke internasional,” kata Ramses kepada wartawan.

Baca Juga :  Memasuki Masa Panen, Stok Cabai Dipastikan Aman Sampai Akhir Tahun

   Gubernur Ramses berharap adanya pelatihan-pelatihan kepada para pelaku usaha guna meningkatkan  kualitas produksi dan produk, terlebih masih banyak komoditas unggulan di Papua.

   Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Papua, Setyo Wahyudi mengatakan Provinsi Papua memiliki komoditas unggulan yang bisa diekspor ke luar daerah atau negara-negara tertentu. Komoditasnya seperti ikan, kopi, cokelat dan beberapa produk kerajinan tangan.

  “Namun perlu dilakukan peningkatan agar produksinya berkelanjutan,” imbuhnya.

  Untuk itu diharapkan para pelaku usaha agar terus meningkatkan kualitas dari produk-produk unggulan tersebut, sembari menunggu pihak pemerintah bersama instansi terkait yang mana secara perlahan mulai melakukan pembenahan agar bisa dilakukan pengiriman langsung ke negara tujuan.

Baca Juga :  Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

  “Yang rutin dilakukan ekspor ini baru kayu. Ke depan akan menyusul ikan, lalu coklat dan kopi,” kata Wahyudi.

  Dijelaskan, potensi ekspor langsung ini sudah ada dan beberapa kali juga Provinsi Papua telah melakukan kegiatan ekspor, namun itu tidak langsung. “Kami akan terus mendorong peningkatan produksi serta kualitas agar proses ekspor langsung bisa dilakukan,” pungkasnya. (fia/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya