Site icon Cenderawasih Pos

Minim Perhatian Ortu, Tercatat 1.206 Anak Alami Stunting

Ni Nyoman Sri Antari (FOTO:Mboik Cepos)

JAYAPURA-Pemerintah Kota Jayapura melalui Dinas Kesehatan terus berupaya untuk menekan angka stunting di Kota Jayapura melalui kegiatan dan program yang dilakukan. Salah satunya dengan memberikan makanan tambahan kepada anak kurang gizi atau yang rentan terhadap stunting.

   Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari mengatakan saat ini ada sekitar 1.206 orang anak di Kota Jayapura yang terdapat sebagai anak-anak stunting. “Jadi saat ini yang tercatat itu sebanyak 1.206 anak yang terkena masalah stunting,”kata Ni Nyoman  Sri Antari, Sabtu (21/9).

   Dari jumlah tersebut, menurut Sri Antari, yang terbanyak itu terjadi di wilayah Distrik Jayapura Utara dan Jayapura Selatan.  Namun demikian dirinya belum merincikan jumlah yang ada di dua distrik tersebut.

    “Yang terbanyak dari jumlah itu ada di Distrik Jayapura Utara dan distrik Jayapura Selatan,”katanya.

   Menurutnya faktor utama tingginya angka stunting di dua wilayah tersebut, disebabkan karena memang jumlah penduduk yang ada di dua distrik itu memang yang terbanyak dari beberapa distrik lainnya yang ada di wilayah Kota Jayapura.

   Kemudian ada beberapa hal lain yang juga turut mempengaruhi tingginya angka stunting di Kota Jayapura itu.  Namun dia lebih menyoroti terkait minimnya perhatian dan kepedulian orang tua terhadap anak sehingga kadang hal itu yang menyebabkan masalah stunting di kalangan anak-anak.

   “Jadi itu memang betul-betul orang tua yang harus memiliki peran aktif,  kalau memang dia termasuk keluarga kurang mapan bisa mendaftar di Dinas sosial. Supaya mendapatkan bantuan. Tapi kalau ada orang tua yang  nggak peduli dan malas kepada anaknya, kami berharap itu tidak terjadi, itu titipan Tuhan bagi kita, kita harus peduli kepada anak,” bebernya.

  Pihaknya pun terus melakukan upaya-upaya terutama dengan mendatangi masyarakat dan juga melalui pelayanan langsung di Puskesmas -puskesmas yang tersedia di Kota Jayapura.  Karena itu, pihaknya berharap pemerintah di tingkat distrik, kelurahan dan kampung dan masyarakat itu sendiri memang harus saling berkolaborasi bekerja sama.

   “Saya berharap teman-teman di Puskesmas,  lurah, tim penggerak PKK, kita bersinergi,  sebenarnya apa masalahnya,” ujarnya. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version