JAYAPURA –Pj Gubernur Papua, Agus Fatoni menyebut, untuk pertama kalinya, pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi dibentuk di Provinsi Papu, dengan pengurus yang lengkap.
Pengurusnya terdiri dari instansi vertikal, Kepala BUMN/BUMND yang ada di Papua, Ketua Organisasi Forkopimda, Kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan pelaku usaha yang ada di Papua.
“Jika kita lihat dari susunan pengurusnya, ini bisa menjadi percontohan pengurus Dekranasda daerah lain. Karena ini yang paling lengkap dan bisa mengkoordinasikan dengan instansi atau stakeholder terkait,” kata Fatoni kepada wartawan, usai pelantikan pengurus Dekranasda Provinsi Papua dan pelantikan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua, tahun 2025-2025, di Gedung Negara, Jumat (19/9).
Menurutnya, ini menggambarkan sinergi koordinasi yang baik di Papua. Jika kepengurusan ini berjalan. Maka akan banyak yang bisa dilakukan dalam rangka mengembangkan potensi yang ada di Provinsi Papua.
Selain itu, kegiatan ini juga melantik Ketua Dekranasda kabupaten/kota, yang merupakan istri dari bupati/wali kota. “Jadi, dengan adanya pelantikan ini. Berarti Ketua Dekranasda kabupaten/kota se-Papua sudah terbentuk. Selanjutnya, ketua kabupaten/kota akan melantik pengurus Dekranasda kabupaten/kota,” ucapnya.
Menurut Fatoni, ini juga menjadi legalitas. Menjadi pertanda bahwa kabupaten/kota sudah memiliki pengurus yang nantinya bisa menghadiri Rakornas Dekranasda yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
JAYAPURA –Pj Gubernur Papua, Agus Fatoni menyebut, untuk pertama kalinya, pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi dibentuk di Provinsi Papu, dengan pengurus yang lengkap.
Pengurusnya terdiri dari instansi vertikal, Kepala BUMN/BUMND yang ada di Papua, Ketua Organisasi Forkopimda, Kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan pelaku usaha yang ada di Papua.
“Jika kita lihat dari susunan pengurusnya, ini bisa menjadi percontohan pengurus Dekranasda daerah lain. Karena ini yang paling lengkap dan bisa mengkoordinasikan dengan instansi atau stakeholder terkait,” kata Fatoni kepada wartawan, usai pelantikan pengurus Dekranasda Provinsi Papua dan pelantikan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua, tahun 2025-2025, di Gedung Negara, Jumat (19/9).
Menurutnya, ini menggambarkan sinergi koordinasi yang baik di Papua. Jika kepengurusan ini berjalan. Maka akan banyak yang bisa dilakukan dalam rangka mengembangkan potensi yang ada di Provinsi Papua.
Selain itu, kegiatan ini juga melantik Ketua Dekranasda kabupaten/kota, yang merupakan istri dari bupati/wali kota. “Jadi, dengan adanya pelantikan ini. Berarti Ketua Dekranasda kabupaten/kota se-Papua sudah terbentuk. Selanjutnya, ketua kabupaten/kota akan melantik pengurus Dekranasda kabupaten/kota,” ucapnya.
Menurut Fatoni, ini juga menjadi legalitas. Menjadi pertanda bahwa kabupaten/kota sudah memiliki pengurus yang nantinya bisa menghadiri Rakornas Dekranasda yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
