Thursday, May 9, 2024
25.7 C
Jayapura

22 Casis Taruna Akpol dan, 20 Casis Tamtama Polri Penuhi Syarat

JAYAPURA- Wakapolda Papua Brigjen Pol Yakobus Marjuki pimpin sidang kelulusan untuk kelulusan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan (Rikkes) Tahap II penerimaan Calon Taruna-taruni Akpol dan Tamtama Polri TA 2020 Polda Papua di Gedung Elsama Numberi SPN Polda Papua, Selasa (21/7) kemarin.

Wakapolda Papua Brigjen Pol Yakobus Marjuki pimpin sidang kelulusan untuk kelulusan untuk mengikuti Rikkes Tahap II penerimaan Calon Taruna-taruni Akpol dan Tamtama Polri TA 2020 Polda Papua di Gedung Elsama Numberi SPN Polda Papua, Selasa (21/7) kemarin. ( FOTO: Elfira/Cepos)

 Adapun jumlah Casis Taruna-Taruni Akpol dan Casis Tamtama yang memenuhi syarat sebagai berikut yaitu Casis Taruna-Taruni Akpol yang berjumlah 30 orang. Yang memenuhi syarat sebanyak 21 orang pria dan 1 orang wanita, sementara yang tidak memenuhi syarat sebanyak 8 orang pria.

Sementara untuk Casis Tamtama Polri yang diikuti sebanyak 49 orang, yang memenuhi syarat sebanyak 20 orang dan yang tidak memenuhi syarat sebanyak 29 Orang. “Hasil sidang kelulusan casis Taruna-Taruni Akpol dan Casis Tamtama Polri yang memenuhi syarat akan melanjutkan Rikkes Tahap II pada Rabu (22/7),” ucap Wakapolda.

Baca Juga :  1.017 Bintara Dinyatakan Lulus dengan Catatan

 Dikatakan, sidang kelulusan terbuka mengikuti Rikkes Tahap II bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama dalam pelaksanaan proses penerimaan Akpol dan Tamtama TA. 2020 yang menjunjung tinggi prinsip bersih transparan, akuntabel dan humanis serta clean and clear. “Diharapkan proses seleksi penerimaan anggota Polri semakin berkualitas dalam rangka mewujudkan Polri yang profesional modern dan terpercaya,” harapnya.

 Adapun peserta Seleksi Penerimaan anggota Polri Polda Papua TA.2020 sampai pada tahap sidang masuk Rikkes II yaitu Catar Akpol sebanyak 30 orang, terdiri dari Pria 29 orang dan Wanita 1 orang untuk Tamtama sebanyak 49 orang terdiri dari Brimob 47 orang dan Polair 2 orang.

 “Semua tahapan seleksi harus dilakukan secara terbuka, dimana seluruh peserta seleksi bisa melihat sendiri hasil seleksi di setiap tahapannya. Mulai dari proses pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan psikologi, uji jasmani, uji akademik, penelusuran mental kepribadian, hingga proses kelulusan tahapan tersebut dimulai tanggal 3 Juli 2020 dan akan berlangsung sampai dengan 30 Juli 2020 dan akan dilanjutkan dengan tes tingkat panitia Pusat,” terangnya.

Baca Juga :  Kampung Koya Koso Naik Status Kampung Mandiri

 Wakapolda berharap seluruh panitia dan pengawas serta para peserta seleksi dapat berperan aktif dalam mengawasi setiap tahapan seleksi, sehingga akan terjalin calon-calon anggota Polri yang berkualitas.

 Adapun yang menjadi penekanan Wakapolda yaitu, para peserta agar melaksanakan proses seleksi ini dengan serius. Para peserta seleksi dapat hadir tepat waktu dalam setiap tahapan pelaksanaan seleksi sebagai wujud keseriusan dan tanggung jawab kalian.

 “Kepada seluruh panitia jaga integritas dan tegang tali prinsip-prinsip rekrutmen yaitu bersih transparan akuntabel dan Humanis serta Clean and Clear di pundak kalian. Saya titipkan kepercayaan untuk mewujudkan proses seleksi yang berkualitas dan berkeadilan bagi seluruh peserta. Pengawas bisa mengawasi panitia sesuai dengan prinsip yang ada,” pungkasnya. (fia/wen)

JAYAPURA- Wakapolda Papua Brigjen Pol Yakobus Marjuki pimpin sidang kelulusan untuk kelulusan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan (Rikkes) Tahap II penerimaan Calon Taruna-taruni Akpol dan Tamtama Polri TA 2020 Polda Papua di Gedung Elsama Numberi SPN Polda Papua, Selasa (21/7) kemarin.

Wakapolda Papua Brigjen Pol Yakobus Marjuki pimpin sidang kelulusan untuk kelulusan untuk mengikuti Rikkes Tahap II penerimaan Calon Taruna-taruni Akpol dan Tamtama Polri TA 2020 Polda Papua di Gedung Elsama Numberi SPN Polda Papua, Selasa (21/7) kemarin. ( FOTO: Elfira/Cepos)

 Adapun jumlah Casis Taruna-Taruni Akpol dan Casis Tamtama yang memenuhi syarat sebagai berikut yaitu Casis Taruna-Taruni Akpol yang berjumlah 30 orang. Yang memenuhi syarat sebanyak 21 orang pria dan 1 orang wanita, sementara yang tidak memenuhi syarat sebanyak 8 orang pria.

Sementara untuk Casis Tamtama Polri yang diikuti sebanyak 49 orang, yang memenuhi syarat sebanyak 20 orang dan yang tidak memenuhi syarat sebanyak 29 Orang. “Hasil sidang kelulusan casis Taruna-Taruni Akpol dan Casis Tamtama Polri yang memenuhi syarat akan melanjutkan Rikkes Tahap II pada Rabu (22/7),” ucap Wakapolda.

Baca Juga :  FLS2N Jadi Ajang Kompetisi dan Tingkatkan Kreatifitas Seni 

 Dikatakan, sidang kelulusan terbuka mengikuti Rikkes Tahap II bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama dalam pelaksanaan proses penerimaan Akpol dan Tamtama TA. 2020 yang menjunjung tinggi prinsip bersih transparan, akuntabel dan humanis serta clean and clear. “Diharapkan proses seleksi penerimaan anggota Polri semakin berkualitas dalam rangka mewujudkan Polri yang profesional modern dan terpercaya,” harapnya.

 Adapun peserta Seleksi Penerimaan anggota Polri Polda Papua TA.2020 sampai pada tahap sidang masuk Rikkes II yaitu Catar Akpol sebanyak 30 orang, terdiri dari Pria 29 orang dan Wanita 1 orang untuk Tamtama sebanyak 49 orang terdiri dari Brimob 47 orang dan Polair 2 orang.

 “Semua tahapan seleksi harus dilakukan secara terbuka, dimana seluruh peserta seleksi bisa melihat sendiri hasil seleksi di setiap tahapannya. Mulai dari proses pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan psikologi, uji jasmani, uji akademik, penelusuran mental kepribadian, hingga proses kelulusan tahapan tersebut dimulai tanggal 3 Juli 2020 dan akan berlangsung sampai dengan 30 Juli 2020 dan akan dilanjutkan dengan tes tingkat panitia Pusat,” terangnya.

Baca Juga :  Tiga Orang Ditetapkan Tersangka

 Wakapolda berharap seluruh panitia dan pengawas serta para peserta seleksi dapat berperan aktif dalam mengawasi setiap tahapan seleksi, sehingga akan terjalin calon-calon anggota Polri yang berkualitas.

 Adapun yang menjadi penekanan Wakapolda yaitu, para peserta agar melaksanakan proses seleksi ini dengan serius. Para peserta seleksi dapat hadir tepat waktu dalam setiap tahapan pelaksanaan seleksi sebagai wujud keseriusan dan tanggung jawab kalian.

 “Kepada seluruh panitia jaga integritas dan tegang tali prinsip-prinsip rekrutmen yaitu bersih transparan akuntabel dan Humanis serta Clean and Clear di pundak kalian. Saya titipkan kepercayaan untuk mewujudkan proses seleksi yang berkualitas dan berkeadilan bagi seluruh peserta. Pengawas bisa mengawasi panitia sesuai dengan prinsip yang ada,” pungkasnya. (fia/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya