Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Hindari Gangguan Kamtibmas, Empat Kali Patroli Dalam Sehari

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas memimpin rapat Lat Pra Ops Lilin Matoa-2020 Polresta di Aula Mapolresta Jayapura Kota, Sabtu (19/12) lalu. ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA- Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas tegaskan memaksimalkan patroli guna tiadakan gangguan Kamtibmas saat gelar Lat Pra Ops Lilin Matoa-2020 Polresta di Aula Mapolresta Jayapura Kota, Sabtu (19/12)

 Lat Pra Ops tersebut dilakukan dalam rangka mempersiapkan seluruh personel Polresta Jayapura Kota untuk meniadakan segala bentuk gangguan keamanan menjelang perayaan natal dan tahun baru di Kota Jayapura.

 “Teknis pelaksanaan operasi lilin yang melibatkan instansi terkait dan personel Polresta Jayapura Kota, harus siap menjamin keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2021 di Kota Jayapura,” ucap Kapolresta.

 Kapolresta juga menekankan, pelaksanaan patroli rutin dimaksimalkan sebanyak empat kali dalam 1×24 jam, yakni pada pagi, siang, malam dan dini hari.

Baca Juga :  Pelanggar Lalin Akan Terekam Kamera

 “Para Kapolsek agar berkordinasi dengan Koramil untuk melakukan pengamanan dan patroli di gereja-gereja dengan melibatkan personel  gabungan Polri-TNI. Selain itu Pos Pengamanan Natal dan tahun baru sudah harus siap laksanakan tugas mulai Senin (21/12),” papar Kapolresta.

 Sementara itu, Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol Nursalam Saka mengatakan, untuk memulai pelaksanan operasi akan dilakukan apel gelar pasukan pada Senin (21/12) secara serentak di polres masing masing dengan melibatkan instasi terkait dengan jumlah terbatas.

 “Pelaksanaan operasi berlangsung selama 15 hari mulai dari 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Untuk pos operasi lilin terdapat tiga tipe yaitu pos pelayanan, pengamanan dan pos terpadu dimana sasaran operasi meliputi orang, benda dan lokasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Pastikan Maju, Rollo Tak Mau Terburu – buru Cari Wakil

 Adapun tugas pokok operasi lilin adalah menyelenggarakan pengamanan pada tempat keramaian dan rawan kriminalitas dengan tata cara bertindak adalah melaksanakan kegiatan intelijen dengan cara mendeteksi gangguan kamtibmas menjelang natal dan tahun baru, mensterilisasi tempat ibadah agar terhindar dari gangguan, melakukan patroli pada tempat keramaian dan yang dianggap rawan, melakukan pengaturan lalulintas, penegakan hukum terhadap segala bentuk  gangguan hari raya natal, menyediakan perlengkapan medis, logistik dan sarana prasarana guna menyokong pelaksanaan tugas oleh personel. (fia/wen) 

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas memimpin rapat Lat Pra Ops Lilin Matoa-2020 Polresta di Aula Mapolresta Jayapura Kota, Sabtu (19/12) lalu. ( FOTO: Elfira/Cepos)

JAYAPURA- Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas tegaskan memaksimalkan patroli guna tiadakan gangguan Kamtibmas saat gelar Lat Pra Ops Lilin Matoa-2020 Polresta di Aula Mapolresta Jayapura Kota, Sabtu (19/12)

 Lat Pra Ops tersebut dilakukan dalam rangka mempersiapkan seluruh personel Polresta Jayapura Kota untuk meniadakan segala bentuk gangguan keamanan menjelang perayaan natal dan tahun baru di Kota Jayapura.

 “Teknis pelaksanaan operasi lilin yang melibatkan instansi terkait dan personel Polresta Jayapura Kota, harus siap menjamin keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2021 di Kota Jayapura,” ucap Kapolresta.

 Kapolresta juga menekankan, pelaksanaan patroli rutin dimaksimalkan sebanyak empat kali dalam 1×24 jam, yakni pada pagi, siang, malam dan dini hari.

Baca Juga :  Pemkot Targetkan Pembahaasn KUA PPAS November ini

 “Para Kapolsek agar berkordinasi dengan Koramil untuk melakukan pengamanan dan patroli di gereja-gereja dengan melibatkan personel  gabungan Polri-TNI. Selain itu Pos Pengamanan Natal dan tahun baru sudah harus siap laksanakan tugas mulai Senin (21/12),” papar Kapolresta.

 Sementara itu, Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol Nursalam Saka mengatakan, untuk memulai pelaksanan operasi akan dilakukan apel gelar pasukan pada Senin (21/12) secara serentak di polres masing masing dengan melibatkan instasi terkait dengan jumlah terbatas.

 “Pelaksanaan operasi berlangsung selama 15 hari mulai dari 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Untuk pos operasi lilin terdapat tiga tipe yaitu pos pelayanan, pengamanan dan pos terpadu dimana sasaran operasi meliputi orang, benda dan lokasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Pastikan Maju, Rollo Tak Mau Terburu – buru Cari Wakil

 Adapun tugas pokok operasi lilin adalah menyelenggarakan pengamanan pada tempat keramaian dan rawan kriminalitas dengan tata cara bertindak adalah melaksanakan kegiatan intelijen dengan cara mendeteksi gangguan kamtibmas menjelang natal dan tahun baru, mensterilisasi tempat ibadah agar terhindar dari gangguan, melakukan patroli pada tempat keramaian dan yang dianggap rawan, melakukan pengaturan lalulintas, penegakan hukum terhadap segala bentuk  gangguan hari raya natal, menyediakan perlengkapan medis, logistik dan sarana prasarana guna menyokong pelaksanaan tugas oleh personel. (fia/wen) 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya