Sunday, November 24, 2024
25.7 C
Jayapura

Pamitan, JJO  Titip Semangat Perjuangan

JAYAPURA – Hari Bhakti Rimbauan ke 41 menjadi moment bagi Jan Jap Ormuserai untuk  menyampaikan pesan terakhir kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masih bertugas di Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup baik di provinsi maupun tingkat kabupaten kota.

   Ia sendiri telah memasuki masa purna tugas sebagai ASN yang telah mengabdi selama kurang lebih 30 tahun. Di hadapan pegawai Dishut maupun BBKSDA ia menyampaikan kepada seluruh rimbawan di Papua untuk berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.

“Ini tahun terakhir saya mengabdi sebagai ASN dan moment Hari Bhakti Rimbawan ini saya resmi pamit kepada seluruh rimbawan di Papua,” kata Ormuserai di akhir upacara di halaman BBKSDA Papua di Kotaraja, Senin (18/3).

Baca Juga :  Buntut Kericuhan, Kapolda Ganti Dua Kapolres

   Ia juga menyatakan bahwa sekalipun tidak lagi menjabat sebagai ASN di kehutanan, namun kerja – kerja kehutanan akan terus dilakukan. “Sebagai manusia tentu masih banyak yang kurang sehingga hal yang kurang sebisa kembali diperbaiki,” jelasnya.

JAYAPURA – Hari Bhakti Rimbauan ke 41 menjadi moment bagi Jan Jap Ormuserai untuk  menyampaikan pesan terakhir kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masih bertugas di Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup baik di provinsi maupun tingkat kabupaten kota.

   Ia sendiri telah memasuki masa purna tugas sebagai ASN yang telah mengabdi selama kurang lebih 30 tahun. Di hadapan pegawai Dishut maupun BBKSDA ia menyampaikan kepada seluruh rimbawan di Papua untuk berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.

“Ini tahun terakhir saya mengabdi sebagai ASN dan moment Hari Bhakti Rimbawan ini saya resmi pamit kepada seluruh rimbawan di Papua,” kata Ormuserai di akhir upacara di halaman BBKSDA Papua di Kotaraja, Senin (18/3).

Baca Juga :  Masyarakat Pancasila Harus Terwujud di Papua

   Ia juga menyatakan bahwa sekalipun tidak lagi menjabat sebagai ASN di kehutanan, namun kerja – kerja kehutanan akan terus dilakukan. “Sebagai manusia tentu masih banyak yang kurang sehingga hal yang kurang sebisa kembali diperbaiki,” jelasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya