Thursday, June 19, 2025
25.7 C
Jayapura

Dilaporkan Tempat Miras dan Ganja, Walikota Sidak Rental Play Station

JAYAPURA – Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo melakukan sidak di Kompleks Vietnam Kelurahan Adipura Distrik Jayapura Selatan di sela Turun Kampung (Turkam) di Kampung Kayo Pulau, Selasa (17/6).

Di sela sidak berlangsung, warga kompleks Vietnam melaporkan bahwa ada satu rental Play Station di wilayah itu diduga jadi tempat miras dan berkumpulnya para pemakai ganja. Selain itu juga, keberadaan tempat itu menjadi tempat ngumpulnya anak-anak untuk bermain game hingga ada yang tidak masuk sekolah.

Menanggapi laporan warga, Abisai Rollo yang didampingi aparat TNI-Polri langsung mendatangi tempat tersebut. Setibanya di sana, ditemukan sejumlah anak-anak dan remaja yang sedang main game.

Setelah ditelusuri ternyata salah seorang dari pemilik tempat usaha game ini mengaku di hadapan Walikota dan pihak BNN, bahwa dirinya memakai ganja. Dengan sigap, Abisai Rollo meminta pemilik usaha game tersebut untuk sementara menutup usahanya karena meresahkan masyarakat sekitar.

Baca Juga :  Ada Semangat Baru di Balik 7 Gerakan Anak Indonesia Hebat

JAYAPURA – Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo melakukan sidak di Kompleks Vietnam Kelurahan Adipura Distrik Jayapura Selatan di sela Turun Kampung (Turkam) di Kampung Kayo Pulau, Selasa (17/6).

Di sela sidak berlangsung, warga kompleks Vietnam melaporkan bahwa ada satu rental Play Station di wilayah itu diduga jadi tempat miras dan berkumpulnya para pemakai ganja. Selain itu juga, keberadaan tempat itu menjadi tempat ngumpulnya anak-anak untuk bermain game hingga ada yang tidak masuk sekolah.

Menanggapi laporan warga, Abisai Rollo yang didampingi aparat TNI-Polri langsung mendatangi tempat tersebut. Setibanya di sana, ditemukan sejumlah anak-anak dan remaja yang sedang main game.

Setelah ditelusuri ternyata salah seorang dari pemilik tempat usaha game ini mengaku di hadapan Walikota dan pihak BNN, bahwa dirinya memakai ganja. Dengan sigap, Abisai Rollo meminta pemilik usaha game tersebut untuk sementara menutup usahanya karena meresahkan masyarakat sekitar.

Baca Juga :  Pemkot Awali Safari Ramadan di Koya Tengah

Berita Terbaru

Artikel Lainnya