Bincang-bincang dengan Direktur Baru RSUD Jayapura dr. Anton T Mote
Sudah beberapa pekan dr. Anton T Mote memimpin RSUD Jayapura. Apa yang akan dikerjakannya untuk menjadikan rumah sakit milik pemerintah itu menjadi rumah sakit terbaik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat?
Laporan:Priyadi
Ketika ditemui di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura dr. Anton T Mote, mengungkapkan, hal yang akan ia lakukan yakni memperlakukan pasien seperti raja apa yang dibutuhkan dilayani baik itu mulai dari ujung kaki hingga ujung rambut. Karena sebagai pasien datang untuk berobat dan disebuhkan jadi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien harus sepenuh hati.
Oleh karena itu, dalam kepemimpinanya ia meminta kepada semua dokter, tenaga medis, pegawai harus bisa sinergi, solid dalam memberikan pelayanan harus bisa bekerja sama sebagai team work yang baik, semu harus tahu Tupoksinya masing-masing karena dalam bekerja jika ikhlas dan sungguh-sungguh tentu berkat dari Tuhan akan mengalir dengan baik dan lancar dalam kerja juga selalu dimudahkan.
dr. Anton Mote menjelaskan, hal pertama dan utama yang dilakukan yakni melakukan pembenahan pelayanan diupayakan dengan menyiapkan seluruh kebutuhan pasien dari ujung rambut sampai kuku dilengkapi semua apa yang harus didapatkan pelayanannya kepada pasien karena pasien adalah raja. Kemudian dalam pelayanan ini RSUD Jayapura harus menyiapkan semua obat yang dibutuhkan pasien sehingga stok obat betul- betul dijaga jangan sampai ada kekosongan, pohaknya selalu melakukan komunikasi dan koordinasi dengan distributor obat-obatan.
“Prinsipnya adalah pasien datang ke RSUD Jayapura kita mengedepankan pelayanan dan obat untuk pasien harus selalu ada, karena kita punya prinsip pasien adalah raja di RS kita memprioritaskan kebutuhan pasien yang utama dan pertama, bagaimana pasien ini bisa sembuh,”katanya, Selasa (14/9) lalu.
Hal lainnya, akan menata rumah sakit, mempelajari kembali master plan yang ada kemudian ditata kembali sesuai masterplan yang ada karena RSUD Jayapura memiliki ruang inap yang banyak tentu harus diimbangi dengan SDM atau dokter, tenaga medis dan pegawai yang memadai dan benar-benar diseleksi pegawainya karena bicara soal kesehatan itu tidak main-main orang yang bekerja harus punya ikhlas, totalitas dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
Oleh sebab itu, dalam merekrut SDM pihaknya tidak asal-asal harus bisa mengerti pelayanan kesehatan secara komprehensif.
Selain itu, untuk menunjang kemudahan dalam bekerja untuk mendiagnosis penyakit, maka pengembangan sarana dan prasarana seperti alat penunjang medis juga dilengkapi dan semakin ditingkatkan untuk mempermudah pelayanan kesehatan. Sehingga pasien dalam memeriksakan penyakitnya bisa dilakukan dengan baik, cepat, mudah dan tepat, pasien tidak perlu lagi pergi di luar Papua untuk di rujuk.
dr. Anton Mote menjelaskan, RSUD Jayapura kini terus dibenahi baik dari sisi pelayanan dan pengembangan fasilitas sarana dan prasarana, kini RSUD Jayapura bangunan gedunh sudah semakin modern tidak seperti dulu lagi sudah banyak perubahan yang terjadi.
Oleh karena itu, tugas yang ia emban saat ini adalah tetap fokus memberikan pelayanan yang totalitas karena kepercayaan amanah yang diberikan Gubernur Papua Lukas Enembe tetap menjadi perhatian serius dan tidak boleh main-main karena pelayanan kesehatan menjadi tonggak dasar di Papua untuk meningkatkan kwalitas hidup masyarakat khususnya Orang Asli Papua .(*/wen)
