JAYAPURA – Asisten II Setda Papua, Setiyo Wahyudi menyebut, upaya percepatan penurunan stunting di Provinsi Papua, telah menjadi salah satu prioritas utama dalam agenda pembangunan daerah.
Hal itu disampaikannya pada penutupan penilaian kinerja percepatan penurunan stunting kabupaten/kota tingkat Provinsi Papua, Kamis (14/8).
“Melalui penilaian kinerja ini, kita ingin melihat sejauh mana berbagai kabupaten/kota di Papua telah melaksanakan program-program yang telah dirancang untuk mengurangi angka stunting secara signifikan,” kata Setiyo, kepada wartawa.
Meski tantangan yang dihadapi tidak mudah, namun berbagai program telah diimplementasikan dengan baik. Intervensi gizi, peningkatan akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas, serta penguatan edukasi kepada masyarakat menjadi bagian dari solusi yang diupayakan.
“Penurunan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab sektor kesehatan saja. Ini adalah masalah multidimensi yang memerlukan keterlibatan banyak sektor, seperti pendidikan, perekonomian, dan lingkungan hidup,” ujarnya.
Di samping itu sambung Setiyo, ia juga mengingatkan bahwa meskipun sudah melihat hasil yang positif, namun perlunya meningkatkan kinerja.Sebab menurutnya, penurunan angka stunting memerlukan keberlanjutan program yang tidak hanya berbasis proyek, tetapi lebih kepada penguatan sistem yang dapat bertahan dan berkembang dalam jangka panjang.
“Salah satu tantangan terbesar dalam penurunan stunting adalah budaya dan kebiasaan masyarakat yang perlu diubah. Oleh karena itu, edukasi kepada masyarakat harus terus dilakukan dengan cara yang lebih kreatif dan lebih mudah dipahami,” ungkapnya. (fia/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos