JAYAPURA-Anggota Polsubsektor Skouw Perbatasan RI-PNG menemukan 2 sepeda motor tak bertuan yang diduga kuat merupakan hasil curanmor dan terparkir tak jauh dari bak air (penampungan) Skouw Distrik Muara Tami, Rabu, (13/9) siang. Posisinya di bawah pohon dengan kondisi ditutupi ilalang kering.
Dua motor tersebut adalah 1 unit Honda Vario 125 CBS warna hitam dan 1 unit Honda Scoopy warna hitam merah. Kapolsubsektor Skouw Ipda Alexander Yarisetouw membenarkan penemuan 2 motor tak bertuan tersebut.
“Saat dilakukan pemeriksaan di sekitar lokasi temuan memang tidak ada orang sama sekali di sana dan motor ini akan dibawa ke PNG,” ungkap Ipda Alex.
Pihaknya curiga pelaku menaruh sementara di dalam hutan untuk selanjutnya digiring ke arah Negara tetangga melewati jalan tikus.
“Penemuan kedua motor tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat yang melaporkan ada 2 motor tak bertuan terparkir di jalan bak air, kondisi setirnya tidak terkunci dan kontak kunci dalam keadaan rusak,” tambahnya Ipda Alex.
Lebih lanjut kata Ipda Alex, anggotanya Brigpol Bagus bersama dua rekannya dan rekan dari TNI langsung respon ke TKP dan mengamankan kedua motor tersebut ke Mapolsubsektor Skouw.
“Saat kami lakukan pemeriksaan fisik, ditemukan bahwa Honda Vario warna hitam memiliki Laporan Polisi dan terdaftar di Polsek Abepura bulan lalu sesuai laporan nomor : LP / 779 / VIII / 2023 / Papua / Resta Jayapura Kota / Sek Abepura tentang Penggelapan,” jelasnya.
Sedangkan untuk SPM Honda Scoopy dengan nomor mesin : JMO1E 1593884 masih dalam pemeriksaan karena belum ditemukan adanya laporan polisi terkait motor tersebut.
“Temuan kedua motor ini akan kami dalami siapa yang meletakkannya di lokasi ditemukannya motor tersebut untuk mengungkap apa motifnya,” tutup Alex.(ade/tri)
JAYAPURA-Anggota Polsubsektor Skouw Perbatasan RI-PNG menemukan 2 sepeda motor tak bertuan yang diduga kuat merupakan hasil curanmor dan terparkir tak jauh dari bak air (penampungan) Skouw Distrik Muara Tami, Rabu, (13/9) siang. Posisinya di bawah pohon dengan kondisi ditutupi ilalang kering.
Dua motor tersebut adalah 1 unit Honda Vario 125 CBS warna hitam dan 1 unit Honda Scoopy warna hitam merah. Kapolsubsektor Skouw Ipda Alexander Yarisetouw membenarkan penemuan 2 motor tak bertuan tersebut.
“Saat dilakukan pemeriksaan di sekitar lokasi temuan memang tidak ada orang sama sekali di sana dan motor ini akan dibawa ke PNG,” ungkap Ipda Alex.
Pihaknya curiga pelaku menaruh sementara di dalam hutan untuk selanjutnya digiring ke arah Negara tetangga melewati jalan tikus.
“Penemuan kedua motor tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat yang melaporkan ada 2 motor tak bertuan terparkir di jalan bak air, kondisi setirnya tidak terkunci dan kontak kunci dalam keadaan rusak,” tambahnya Ipda Alex.
Lebih lanjut kata Ipda Alex, anggotanya Brigpol Bagus bersama dua rekannya dan rekan dari TNI langsung respon ke TKP dan mengamankan kedua motor tersebut ke Mapolsubsektor Skouw.
“Saat kami lakukan pemeriksaan fisik, ditemukan bahwa Honda Vario warna hitam memiliki Laporan Polisi dan terdaftar di Polsek Abepura bulan lalu sesuai laporan nomor : LP / 779 / VIII / 2023 / Papua / Resta Jayapura Kota / Sek Abepura tentang Penggelapan,” jelasnya.
Sedangkan untuk SPM Honda Scoopy dengan nomor mesin : JMO1E 1593884 masih dalam pemeriksaan karena belum ditemukan adanya laporan polisi terkait motor tersebut.
“Temuan kedua motor ini akan kami dalami siapa yang meletakkannya di lokasi ditemukannya motor tersebut untuk mengungkap apa motifnya,” tutup Alex.(ade/tri)
