JAYAPURA – Program Turun Kampung (Turkam) Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, dipastikan akan kembali dilanjutkan setelah rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kota Jayapura, Makzi Lazarus Atanay, mengungkapkan bahwa dari total 14 kampung, sudah 10 kampung yang disambangi wali kota.
“Kita sudah jalankan 10 kampung, 4 kampung yang belum dikunjungi antara lain Kampung Mosso, Koya Tengah, Holtekamp, dan Koya Kosso,” ujar Makzi L Atanay saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di kantor walikota, Selasa (12/8).
Kata Makzi, untuk kampung Mosso sebenarnya sudah dijalankan beberapa waktu lalu, namun karena ada kendala akhirnya dibatalkan sementara. “Sebenarnya Jumat lalu kami sudah mulai start di Kampung Mosso, namun karena ada beberapa hal, akhirnya kita tunda lagi,” jelasnya.
Ia menambahkan, padatnya agenda Wali Kota Jayapura menjadi alasan utama penundaan.
“Diperkirakan setelah 17 Agustus, ketika agenda wali kota sudah mulai longgar, kita bisa lanjutkan Turkam kembali,” ujarnya.
Keempat kampung ini kata Makzi harus bersabar, dan tidak perlu berkecil hati. “Semua kampung perhatian dan dukungan pemerintah pasti sama, tidak ada yang diistimewakan. Ini hanya masalah waktu dan pada intinya bapa walikota akan tuntaskan Turkam 14 kampung ini,” tuturnya.
Program Turun Kampung ini menjadi salah satu sarana pemerintah kota untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, memantau perkembangan pembangunan di tingkat kampung, serta mempererat hubungan antara pemerintah dan warga.(Kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos