JAYAPURA-Kepala Pemerintah Kampung (KPK) Enggros, Rully M. Merauje mengaku siap menerima kritikan dan saran masyarakat selama Turkam Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo berlangsung selama tiga hari di kampung yang dipimpinnya.
Menurut Rully M. Merauje, kritikan dan saran merupakan suatu hal yang perlu dalam membangun kampung. “Semua saran dan masukan tentu kita terima dan itu akan menjadi bahan evaluasi kami aparatur kampung untuk bekerja lebih baik lagi kedepannya,” ujar Rully M Merauje saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos usai penutupan Turkam Walikota di Enggros, Kamis (12/6) malam.
Menurut Rully, kritik dan saran juga akan menjadi kilas balik aparatur untuk memastikan, apakah kerja dan pelayanan mereka sudah menyentuh masyarakat atau belum. “Saran dan kritik juga akan menjadi tolak ukur atas kerja yang kita sudah jalankan, kalau memang belum menyentuh, maka kita harus segera perbaiki,” tuturnya.
Kritikan yang konstruktif dan terstruktur dapat membantu pemerintah kampung untuk memahami kekurangan dan area yang perlu diperbaiki. “Evaluasi ini kemudian dapat digunakan untuk merancang strategi perbaikan dan implementasi yang efektif dalam setiap program yang kita jalankan,” tuturnya.
Dengan memanfaatkan kritik masyarakat sebagai bahan evaluasi yang efektif, pemerintah kampung dapat terus meningkatkan kinerja dan pelayanan publik, serta membangun kepercayaan dan hubungan yang baik dengan masyarakat. “Salah satu catatan kita adalah untuk memperbaiki hubungan dengan tiga tungku yakni pemerintah, adat dan agama,” jelasnya.
“Tiga tungku ini memang tidak bisa jalan sendiri-sendiri, harus ada sinergitas dan komunikasi yang baik sehingga semua program busa berjalan dengan sukses,” lanjutnya. (kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos