JAYAPURA – Perubahan global yang sangat dinamis perlu disikapi secara bijak oleh seluruh komponen pemerintah, perlunya beradaptasi dengan perubahan- perubahan yang terjadi.
Hal itu disampaikan Plt Staf Ahli Gubernur Bidang Pengembangan Masyarakat dan Budaya, Provinsi Papua, Matias Beoni Mano di sela-sela kegiatan pembukaan pelatihan kepemimpinan administrator (PKA) angkatan I dan pelatihan kepemimpinan pengawas (PKP) angkatan I, di lingkungan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BPSDA) Provinsi Papua, Rabu (9/7).
Ia mengatakan bahwa pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur harus diarahkan pada peningkatan daya saing yang komprehensif, baik yang terkait dengan penguatan teknologi dan sistem, penguasaan pengetahuan, maupun networking dan kolaborasi.
Sehubungan dengan kondisi Papua saat ini, diharapkan dapat menunjukkan sikap sebagai SDM aparatur yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik KKN dan mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat.
“Serta menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-undang, agar Papua menjadi tanah damai dan layak dihuni oleh semua suku bangsa,” ujarnya.
Dikatakan juga bahwa Papua saat ini membutuhkan ASN yang dapat bekerja dengan serius dalam memberikan pelayanan, berinovasi dan mampu menyelesaikan berbagai konflik sosial yang akhir-akhir ini terjadi di Papua.