Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

180 Siswa Kelas IX SMP Muhammadiyah Jayapura Ikut Ujian ASA

JAYAPURA-Sebanyak 180 Siswa kelas 9 di SMP Muhammadiyah Jayapura, mengikuti ujian akhir atau Asasment Sekolah Akhir (ASA). Adapun mata pelajaran yang diuji pada, S3nin (8/5) yakni Bahasa Indonesia dan Pendidikan Agama Islam.

“Dari jumlah siswa yang ada, terbagi kedalam 9 ruangan ujian, dan semuanya hadir,”Ujar Kepala Sekolah SMP Muhammadyah Jayapura, Yuli Sulistyowati, M.Pd, di ruang kerjanya.

Yuli, menambahkan pelaksanaan ujian di bimbing langung oleh pengawas, baik dari luar maupun pengawas internal SMP Muhammadiyah Jayapura.

“Sebanyak 18 pengawas ujian, diantaranya 9 pengawas dari luar, ditambah guru yang ada di SMP Muhammadiyah sendiri,” ujarnya.

Setiap hari, ujian dimulai jam 08.00 wit sampai jam 12. 00 Wit. Ujian akan berakhir pada hari jumat (26/5) mendatang,” sambung Yuli.

Pada ujian kali ini, SMP Muhammadyah masih menggunakan sistem kurikukum lama yakni kurikulum K13. Adapun dasar penggunaan kurikulum K13, lantaran penyeusain kurikulum terbaru belum diterapkan kepada peserta didik kelas 8 dan 9.

Baca Juga :  Kartini Jayapura Harus Bisa Menjawab Tantangan Daerah

“Untuk kurikulum terbaru hanya diterapkan kepada kelas 7, sementara kelas 8 dan 9 masih menggunakan kurikulum lama,”Kata Yuli.

Dikatakan target yang diharapkan, pada ujian kali ini, semua peserta mampu mendapatkan nilai ujian yang maksimal.

“Kita harap semua siwa kelas 9 bisa lulus dengan nilai terbaik, oleh sebab itu sangat diharapkan aga para peserta, tidak gegabah mengisi soal ujian,” harapnya.

Dengan mempertahankan kualitas dan kuantitas mutu pendidikan, SMP Muhammadiyahpun saat ini menjadi sekolah Favourit bagi khalayak luas.Menurut Yuli, baik buruknya perkbembangan pada sebuah intansi pendidikan tergantung kualitas tenaga pendidik, serta program kerha yang dibangun didalamnya.

“Kalau kita di SMP Muhammadiyah yang kita bangun adalah kualitas guru dan progam yang mutu, karena dengan dua prinsip ini, maka hasilpun akan berkualitas,”Ungkapnya.

Baca Juga :  Penutupan Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena Diperpanjang Hingga 31 Mei

Ditempas yang sama Ketua Yayasan Muhammadiyah Kota Jayapura, H. Sukarianto menyampaikan pihak yayasan terus mendorong peningkatan mutu pendidikan di Kota Jayapura, terutama pada Yayasan Muhammadiyah itu sendiri.

“Peningkatan SDM, tidak terlepas dari kesejhatraan para pendidik, dan juga peserta didik itu sendiri, oleh sebab itu kami di Muhammadiyah sangat memperhatikan kesejahtraan para guru,” ungkapnya.

Sukrianto mengharapkan ujian akhir kali ini, semua peserta mampu mendapatkan nilai yang maksimal.

“Saya sangat mengharapkan tahun ini SMP Muhammadiyah Jayapura bisa menghasilkan lulusan yang terbaik,”Pungkasnya. (rel)

JAYAPURA-Sebanyak 180 Siswa kelas 9 di SMP Muhammadiyah Jayapura, mengikuti ujian akhir atau Asasment Sekolah Akhir (ASA). Adapun mata pelajaran yang diuji pada, S3nin (8/5) yakni Bahasa Indonesia dan Pendidikan Agama Islam.

“Dari jumlah siswa yang ada, terbagi kedalam 9 ruangan ujian, dan semuanya hadir,”Ujar Kepala Sekolah SMP Muhammadyah Jayapura, Yuli Sulistyowati, M.Pd, di ruang kerjanya.

Yuli, menambahkan pelaksanaan ujian di bimbing langung oleh pengawas, baik dari luar maupun pengawas internal SMP Muhammadiyah Jayapura.

“Sebanyak 18 pengawas ujian, diantaranya 9 pengawas dari luar, ditambah guru yang ada di SMP Muhammadiyah sendiri,” ujarnya.

Setiap hari, ujian dimulai jam 08.00 wit sampai jam 12. 00 Wit. Ujian akan berakhir pada hari jumat (26/5) mendatang,” sambung Yuli.

Pada ujian kali ini, SMP Muhammadyah masih menggunakan sistem kurikukum lama yakni kurikulum K13. Adapun dasar penggunaan kurikulum K13, lantaran penyeusain kurikulum terbaru belum diterapkan kepada peserta didik kelas 8 dan 9.

Baca Juga :  Banyak Taman OPD Pemkab Jayapura Tidak Terawat

“Untuk kurikulum terbaru hanya diterapkan kepada kelas 7, sementara kelas 8 dan 9 masih menggunakan kurikulum lama,”Kata Yuli.

Dikatakan target yang diharapkan, pada ujian kali ini, semua peserta mampu mendapatkan nilai ujian yang maksimal.

“Kita harap semua siwa kelas 9 bisa lulus dengan nilai terbaik, oleh sebab itu sangat diharapkan aga para peserta, tidak gegabah mengisi soal ujian,” harapnya.

Dengan mempertahankan kualitas dan kuantitas mutu pendidikan, SMP Muhammadiyahpun saat ini menjadi sekolah Favourit bagi khalayak luas.Menurut Yuli, baik buruknya perkbembangan pada sebuah intansi pendidikan tergantung kualitas tenaga pendidik, serta program kerha yang dibangun didalamnya.

“Kalau kita di SMP Muhammadiyah yang kita bangun adalah kualitas guru dan progam yang mutu, karena dengan dua prinsip ini, maka hasilpun akan berkualitas,”Ungkapnya.

Baca Juga :  Berkontribusi Jadi Pilot dan Pendiri Yayasan Harapan Papua

Ditempas yang sama Ketua Yayasan Muhammadiyah Kota Jayapura, H. Sukarianto menyampaikan pihak yayasan terus mendorong peningkatan mutu pendidikan di Kota Jayapura, terutama pada Yayasan Muhammadiyah itu sendiri.

“Peningkatan SDM, tidak terlepas dari kesejhatraan para pendidik, dan juga peserta didik itu sendiri, oleh sebab itu kami di Muhammadiyah sangat memperhatikan kesejahtraan para guru,” ungkapnya.

Sukrianto mengharapkan ujian akhir kali ini, semua peserta mampu mendapatkan nilai yang maksimal.

“Saya sangat mengharapkan tahun ini SMP Muhammadiyah Jayapura bisa menghasilkan lulusan yang terbaik,”Pungkasnya. (rel)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya