Menurut Usman, diduga kebakaran tersebut terjadi karena korsleting listrik. Sebab, pemilik Kios tidak ada tempat dan masih berlibur di kampung halamannya. Proses pemadaman api, dilakukan oleh warga dengan menggunakan alat seadanya.
Namun, usaha itu tak membuahkan hasil dan api semakin membesar. “Apinya lalu merambat ke ruko lainnya,” ucapnya.
Beruntung dalam peristiwa tersebut Dinas Damkarmat Kota Jayapura gerak cepat langsung ketempat kejadian kebakaran untuk memadamkan api. Sempat terdengar bunyi ledakan dari titik kebakaran, yang diduga kompor gas, namun Usman membantahnya. Menurut Usman, ledakan tersebut adalah kulkas pemilik kios terbakar dan beberapa alat elektronik lainnya yang ada di dalam kios.
Dari pantauan Cenderawasih Pos dilokasi sekira enam unit mobil pemadam yang dikerahkan ke lokasi kejadian pukul 07.45 WIT dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.30 WIT.Dari hasi pendataan, nama-nama pemilik lapak yang terdampak; yakni Syaiful, Ibu Jannah, Firman, Ibrahim, Amir, Lailo dan Usman. Dua dari tujuh bangunan kios yang terbakar diketahui milik dua anggota polri. Meski demikian, api dengan cepat berhasil dijinakkan karena dibantu warga bergotong royong dan dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Jayapura juga dikerahkan
Tidak ada korban dalam peristiwa ini, akan tetapi kerugian yang ditaksir mencapai ratusan juta lebih. (roy/kar)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos