Friday, April 26, 2024
27.7 C
Jayapura

Jangan Kucilkan Keluarga Pasien Covid-19

Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM.,

JAYAPURA- Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM.,mengatakan, masyarakat Kota Jayapura jangan mengucilkan keluarga pasien Covid-19, karena orang yang terkena Covid-19 baik dilakukan perawatan secara mandiri di rumah isolasi terpusat dan rumah sakit, sama saja tetap tidak boleh dilucilkan bail pasiennya maupun keluarganya.
“Justru masyarakat harus bisa memberikan semangat dan doa supaya yang bersangkutan bisa segera sembuh, dengan semangat dan doa yang diberikan akan memberikan dampak positif berupa membantu meningkatkan imunitas tubuh yang bersangkutan maka virus Corona akan hilang dengan sendirinya dan didukung oleh perawatan yang baik,”ungkapnya, Senin (7/12)kemarin.
Dijelaskan, terkena virus Corona itu bukan aib karena virus ini bisa diobati dan jika ada masyarakat yang melalukan bully tentu ini akan berdampak pada psikologis pasien maupun keluarganya.
Oleh sebab itu, jika ada pasien Covid-19 syang sudah dinyatakan sembuh bisa kembali ke rumah dan melakukan aktivitas jangan dijauhi atau malah dibully, karena siapapun, kapanpun, dimanapun jika masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan tentu bisa terinfeksi Virus Corona.
Maka dari itu,tidak boleh ada masyarakat yang membully atau mengucilkan pasien maupun keluarganya.(dil/wen)

Baca Juga :  Semangat Usaha OAP Berjualan Harus Didukung Pemerintah
Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM.,

JAYAPURA- Wakil Wali Kota Jayapura Ir.H.Rustan Saru, MM.,mengatakan, masyarakat Kota Jayapura jangan mengucilkan keluarga pasien Covid-19, karena orang yang terkena Covid-19 baik dilakukan perawatan secara mandiri di rumah isolasi terpusat dan rumah sakit, sama saja tetap tidak boleh dilucilkan bail pasiennya maupun keluarganya.
“Justru masyarakat harus bisa memberikan semangat dan doa supaya yang bersangkutan bisa segera sembuh, dengan semangat dan doa yang diberikan akan memberikan dampak positif berupa membantu meningkatkan imunitas tubuh yang bersangkutan maka virus Corona akan hilang dengan sendirinya dan didukung oleh perawatan yang baik,”ungkapnya, Senin (7/12)kemarin.
Dijelaskan, terkena virus Corona itu bukan aib karena virus ini bisa diobati dan jika ada masyarakat yang melalukan bully tentu ini akan berdampak pada psikologis pasien maupun keluarganya.
Oleh sebab itu, jika ada pasien Covid-19 syang sudah dinyatakan sembuh bisa kembali ke rumah dan melakukan aktivitas jangan dijauhi atau malah dibully, karena siapapun, kapanpun, dimanapun jika masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan tentu bisa terinfeksi Virus Corona.
Maka dari itu,tidak boleh ada masyarakat yang membully atau mengucilkan pasien maupun keluarganya.(dil/wen)

Baca Juga :  Pj Gubernur Papua Nahkodai AAKI Papua

Berita Terbaru

Artikel Lainnya