Saturday, April 20, 2024
31.7 C
Jayapura

Jika Tak Mau Merawat, Jangan Menyakiti

JAYAPURA – Perayaan hari jadi komunitas Cat Lovers Jayapura yang kelima dirayakan secara sederhana. Menggelar silaturahmi sesama anggota dan mengisi acara dengan keakraban dan bagi – bagi hadiah. Komunitas ini sendiri memiliki anggota yang cukup banyak. Jumlahnya 100 lebih dan dari berbagai kalangan. Dari momentum perayaan kelima ini Cat Lovers hanya menekankan untuk lebih bertanggungjawab terhadap  hewan atau satwa yang sejatinya bisa dijadikan sahabat. 

 Jika tak  mau merawat maka disarankan tidak menyakiti kucing atau hewan tersebut. “Selama ini yang terjadi seperti itu. Ada kucing yang dipukul, dibuang di tempat sampah, diletakkan di pasar, di selokal dan tempat – tempat yang tidak sehat,” kata Pipit Ketua Cat Lovers Jayapura di Pantai Hamadi, Minggu (5/9). Kata wanita behijab ini sepatutnya hewan seperti kucing diperlakukan dengan baik karena bukan termasuk hewan buas melainkan menjadi hewan peliharaan yang menyenangkan.

Baca Juga :  Ormas Islam Minta Menag Minta Maaf

 “Kadang kami temukan kucing masih kecil sudah dibuang ditempat sampah. Kadang dipukul. Seharusnya kalau tidak mau memelihara ya jangan menyakiti. Kalau tidak mau bertambah banyak yang bisa disterilkan di dokter hewan. Intinya jangan disakiti, biarkan saja bebas mencari makan,” sindirnya. Cat Lovers sendiri kata Pipit memiliki tempat berbentuk shelter yang bisa digunakan untuk menampung kucing – kucing kampung.  Hanya saja shelter ini memiliki kapasitas penampungan yang terbatas karena dikelola oleh salah satu anggota komunitas. 

 “Saat ini jumlahnya ada 23 ekor kucing dan semua diambil di jalan-jalan. Hanya saat ini kami lebih selektif sebab untuk merawat puluhan ekor kucing tentu membutuhkan anggaran yang tidak sedikit jadi kami hanya penampung kucing yang ada di jalan-jalan,” beber Chen salah satu anggota Cat Lovers. (ade/wen)

Baca Juga :  Penerapan New Normal Akan Ditetapkan Perangkatnya

JAYAPURA – Perayaan hari jadi komunitas Cat Lovers Jayapura yang kelima dirayakan secara sederhana. Menggelar silaturahmi sesama anggota dan mengisi acara dengan keakraban dan bagi – bagi hadiah. Komunitas ini sendiri memiliki anggota yang cukup banyak. Jumlahnya 100 lebih dan dari berbagai kalangan. Dari momentum perayaan kelima ini Cat Lovers hanya menekankan untuk lebih bertanggungjawab terhadap  hewan atau satwa yang sejatinya bisa dijadikan sahabat. 

 Jika tak  mau merawat maka disarankan tidak menyakiti kucing atau hewan tersebut. “Selama ini yang terjadi seperti itu. Ada kucing yang dipukul, dibuang di tempat sampah, diletakkan di pasar, di selokal dan tempat – tempat yang tidak sehat,” kata Pipit Ketua Cat Lovers Jayapura di Pantai Hamadi, Minggu (5/9). Kata wanita behijab ini sepatutnya hewan seperti kucing diperlakukan dengan baik karena bukan termasuk hewan buas melainkan menjadi hewan peliharaan yang menyenangkan.

Baca Juga :  Tahapan Pemilu Masih Mangacu PKPU No 3 Tahun 2022

 “Kadang kami temukan kucing masih kecil sudah dibuang ditempat sampah. Kadang dipukul. Seharusnya kalau tidak mau memelihara ya jangan menyakiti. Kalau tidak mau bertambah banyak yang bisa disterilkan di dokter hewan. Intinya jangan disakiti, biarkan saja bebas mencari makan,” sindirnya. Cat Lovers sendiri kata Pipit memiliki tempat berbentuk shelter yang bisa digunakan untuk menampung kucing – kucing kampung.  Hanya saja shelter ini memiliki kapasitas penampungan yang terbatas karena dikelola oleh salah satu anggota komunitas. 

 “Saat ini jumlahnya ada 23 ekor kucing dan semua diambil di jalan-jalan. Hanya saat ini kami lebih selektif sebab untuk merawat puluhan ekor kucing tentu membutuhkan anggaran yang tidak sedikit jadi kami hanya penampung kucing yang ada di jalan-jalan,” beber Chen salah satu anggota Cat Lovers. (ade/wen)

Baca Juga :  Frans Pekey: Sekolah Harus Ciptakan Lingkungan Aman!

Berita Terbaru

Artikel Lainnya