Saturday, May 11, 2024
30.7 C
Jayapura

Suarakan Nasib Kaum Perempuan Lewat Jurnalistik Feminis

  “Kegiatan seperti ini sangat penting dan perlu untuk meningkatkan pengetahuan jurnalis mengenai feminisme. Ketimpangan ekonomi dan ketidakadilan gender harus bisa ditulis dan menjadi isu prioritas di ruang-ruang redaksi. Jurnalis perlu melihat lebih mendalam sebab dan akibat pemiskinan yang dialami oleh  perempuan akar rumput di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan”. Ungkap Sunarti Sain, jurnalis Radar Selatan.

  Pelatihan ini juga menghadirkan beberapa narasumber yang memiliki pengalaman mengenai strategi peliputan mendalam dengan melihat sebab-akibat feminisasi  kemiskinan. Mereka di antaranya adalah Ahmad Arif, anggota harian Kompas dan pengurus Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Ati Nurbaiti, Ketua AJI periode 2000-2003 dan salah seorang pendiri Perserikatan Solidaritas Perempuan.

Baca Juga :  Peserta Sangat Antusias

  “Melalui pelatihan ini, saya berharap akan memperkuat pemberitaan di media dan turut mendukung advokasi yang dilakukan untuk mewujudkan keadilan bagi perempuan komunitas yang selama ini kurang disuarakan”, ujar Rori Marwani Subaing, Lembaga  Pengkajian dan Penguatan Kapasitas, Papua. (fia/tri)

  “Kegiatan seperti ini sangat penting dan perlu untuk meningkatkan pengetahuan jurnalis mengenai feminisme. Ketimpangan ekonomi dan ketidakadilan gender harus bisa ditulis dan menjadi isu prioritas di ruang-ruang redaksi. Jurnalis perlu melihat lebih mendalam sebab dan akibat pemiskinan yang dialami oleh  perempuan akar rumput di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan”. Ungkap Sunarti Sain, jurnalis Radar Selatan.

  Pelatihan ini juga menghadirkan beberapa narasumber yang memiliki pengalaman mengenai strategi peliputan mendalam dengan melihat sebab-akibat feminisasi  kemiskinan. Mereka di antaranya adalah Ahmad Arif, anggota harian Kompas dan pengurus Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Ati Nurbaiti, Ketua AJI periode 2000-2003 dan salah seorang pendiri Perserikatan Solidaritas Perempuan.

Baca Juga :  Miras Picu Terjadinya KDRT Terhadap Perempuan dan Anak

  “Melalui pelatihan ini, saya berharap akan memperkuat pemberitaan di media dan turut mendukung advokasi yang dilakukan untuk mewujudkan keadilan bagi perempuan komunitas yang selama ini kurang disuarakan”, ujar Rori Marwani Subaing, Lembaga  Pengkajian dan Penguatan Kapasitas, Papua. (fia/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya