Tuesday, December 2, 2025
25 C
Jayapura

Efisiensi Tanpa Kurangi Kinerja, Pelayanan Publik Tetap Utama

JAYAPURA — Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang terjadi pada tahun 2026 tidak boleh mengurangi kinerja perangkat daerah maupun kualitas pelayanan kepada masyarakat. Hal ini disampaikan Wali Kota menyusul penurunan APBD Kota Jayapura dari Rp1,6 triliun menjadi Rp1,4 triliun tahun anggaran 2026 mendatang.

Menurut Abisai Rollo, efisiensi yang dilakukan pemerintah bukan berarti adanya pemotongan anggaran, melainkan pengalihan sebagian dana ke kementerian. Nantinya, kementerian akan menyalurkan kembali anggaran tersebut ke daerah sesuai kebutuhan, prioritas, dan program yang tengah dijalankan pemerintah pusat.

“Efisiensi ini sebenarnya bukan soal dipotong, tetapi anggaran tersebut dialihkan ke kementerian. Nanti kementerian yang realisasi ke daerah-daerah sesuai kebutuhan dan program-program yang mereka jalankan,” jelas Abisai Rollo di sela kegiatan di kantor walikota, Jumat (28/11).

Baca Juga :  Gubernur Papua Perlu Bangun Geopolitik Global

Ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tetap memaksimalkan program kerja yang telah direncanakan. Wali Kota menekankan bahwa tujuan dan sasaran setiap program harus tetap dicapai, sebagai bagian dari upaya mewujudkan visi dan misi pemerintah kota di tengah kondisi efisiensi anggaran.

JAYAPURA — Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang terjadi pada tahun 2026 tidak boleh mengurangi kinerja perangkat daerah maupun kualitas pelayanan kepada masyarakat. Hal ini disampaikan Wali Kota menyusul penurunan APBD Kota Jayapura dari Rp1,6 triliun menjadi Rp1,4 triliun tahun anggaran 2026 mendatang.

Menurut Abisai Rollo, efisiensi yang dilakukan pemerintah bukan berarti adanya pemotongan anggaran, melainkan pengalihan sebagian dana ke kementerian. Nantinya, kementerian akan menyalurkan kembali anggaran tersebut ke daerah sesuai kebutuhan, prioritas, dan program yang tengah dijalankan pemerintah pusat.

“Efisiensi ini sebenarnya bukan soal dipotong, tetapi anggaran tersebut dialihkan ke kementerian. Nanti kementerian yang realisasi ke daerah-daerah sesuai kebutuhan dan program-program yang mereka jalankan,” jelas Abisai Rollo di sela kegiatan di kantor walikota, Jumat (28/11).

Baca Juga :  Mulai April, Layanan Dokumen Kependudukan Bisa Dilayani di Distrik

Ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tetap memaksimalkan program kerja yang telah direncanakan. Wali Kota menekankan bahwa tujuan dan sasaran setiap program harus tetap dicapai, sebagai bagian dari upaya mewujudkan visi dan misi pemerintah kota di tengah kondisi efisiensi anggaran.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya