Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Tes CPNS 2024 Formasi Umum Khusus OAP Harus Manual

MRP PPT: Kalau Tes Online Banyak OAP Jatuh

MIMIKA – Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Tengah (PPT) memberikan rekomendasi kepada pemerintah agar tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 untuk formasi umum khusus bagi Orang Asli Papua (OAP) haris diberlakukan tes manual.

Ketua MRP Provinsi Papua Tengah, Agustinus Anggaibak menjelaskan, mengingat sistem penerimaan CPNS kini berlaku secara online maka pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah daerah harus ada perlakuan khusus terhadap OAP terkait sistem penerimaan tersebut.

“Kalau (penerimaan-red) online ini tentu banyak OAP yang akan jatuh karena sistem baru atau menggunakan online ini tentu banyak yang tidak mengerti,” jelas Agustinus saat ditemui di salah satu hotel di Mimika, Sabtu (24/8/2024).

Baca Juga :  KPU: Jika Salah Satu Paslon Tidak Penuhi Syarat Bisa Diganti

Selain keterbatasan sumber daya manusia (SDM), menurut Agustinus infrastruktur yang ada di wilayah pesisir maupun gunung dan wilayah yang sulit dijangkau lainnya di tanah Papua akan sangat menyusahkan masyarakat yang ingin mencari kerja, khususnya yang akan mendaftarkan diri untuk mengikuti tes CPNS.

Oleh karena itu, pihaknya telah melayangkan surat kepada pemerintah pusat untuk meninjau kembali sistem penerimaan ini khususnya bagi OAP.  Agustinus mengatakan, upaya ini juga untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya konflik, terutama menjelang pemilihan kepala daerah serentak 2024.

“Orang Papua saat ini belum memahami baik dengan cara-cara seperti ini (online). Papua itu harus betul-betul kita jaga dari segala hal apalagi menjelang Pilkada. Di Papua ini kita semua tahu bahwa hal-hal yang tidak pasti itu akan konflik,” kata Agustinus.

Baca Juga :  Keterlibatan Militer di Proyek Food Estate Berpotensi Mengancam Hak Hidup OAP

“Sehingga kami MRP sepakat untuk se-Tanah Papua itu sepakat untuk bagaimana pemerintah pusat, pemerintah Provinsi dan juga pemerintah daerah kita bekerja sama untuk pelayanan ini dengan baik,” tambahnya.

Selain itu, juga untuk menekan angka pengangguran, maka MRP Papua Tengah akan turun ke setiap kabupaten untuk melayani masyarakat.  “Kita buka di Timika, juga nanti akan dipusatkan di Puncak Jaya, Puncak, Intan Jaya kemudian di Paniai dan Nabire,” tutupnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MRP PPT: Kalau Tes Online Banyak OAP Jatuh

MIMIKA – Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Tengah (PPT) memberikan rekomendasi kepada pemerintah agar tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 untuk formasi umum khusus bagi Orang Asli Papua (OAP) haris diberlakukan tes manual.

Ketua MRP Provinsi Papua Tengah, Agustinus Anggaibak menjelaskan, mengingat sistem penerimaan CPNS kini berlaku secara online maka pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah daerah harus ada perlakuan khusus terhadap OAP terkait sistem penerimaan tersebut.

“Kalau (penerimaan-red) online ini tentu banyak OAP yang akan jatuh karena sistem baru atau menggunakan online ini tentu banyak yang tidak mengerti,” jelas Agustinus saat ditemui di salah satu hotel di Mimika, Sabtu (24/8/2024).

Baca Juga :  Antusias Sambut Kunjungan Paus Fransiskus ke RI dan PNG 

Selain keterbatasan sumber daya manusia (SDM), menurut Agustinus infrastruktur yang ada di wilayah pesisir maupun gunung dan wilayah yang sulit dijangkau lainnya di tanah Papua akan sangat menyusahkan masyarakat yang ingin mencari kerja, khususnya yang akan mendaftarkan diri untuk mengikuti tes CPNS.

Oleh karena itu, pihaknya telah melayangkan surat kepada pemerintah pusat untuk meninjau kembali sistem penerimaan ini khususnya bagi OAP.  Agustinus mengatakan, upaya ini juga untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya konflik, terutama menjelang pemilihan kepala daerah serentak 2024.

“Orang Papua saat ini belum memahami baik dengan cara-cara seperti ini (online). Papua itu harus betul-betul kita jaga dari segala hal apalagi menjelang Pilkada. Di Papua ini kita semua tahu bahwa hal-hal yang tidak pasti itu akan konflik,” kata Agustinus.

Baca Juga :  Keterlibatan Militer di Proyek Food Estate Berpotensi Mengancam Hak Hidup OAP

“Sehingga kami MRP sepakat untuk se-Tanah Papua itu sepakat untuk bagaimana pemerintah pusat, pemerintah Provinsi dan juga pemerintah daerah kita bekerja sama untuk pelayanan ini dengan baik,” tambahnya.

Selain itu, juga untuk menekan angka pengangguran, maka MRP Papua Tengah akan turun ke setiap kabupaten untuk melayani masyarakat.  “Kita buka di Timika, juga nanti akan dipusatkan di Puncak Jaya, Puncak, Intan Jaya kemudian di Paniai dan Nabire,” tutupnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya