Friday, April 26, 2024
25.7 C
Jayapura

Masa Akhir Bupati, Sejumlah Program Harus Selesai

SENTANI-Kepemimpinan Bupati Jayapura Mathius Awoitauw dan Wakil Bupati Giri Wijayantoro sudah memasuki babak akhir. Karena itu seluruh program kerja bupati secara khusus yang berhubungan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) harus diselesaikan sebelum masa jabatan itu berakhir di Desember 2022 nanti.

“Terkait dengan masa berakhirnya kepemimpinan Bupati Jayapura, dimana ada beberapa agenda yang harus diselesaikan, pertama RPJMD visi misi Bupati Jayapura di akhir periode ini harus didorong walaupun kita sedang dilanda kelesuan ekonomi,”ungkap  Asisten III Setda Kabupaten Jayapura, Timothius Demetouw, Selasa (29/3).

Dia mengatakan, sejumlah program yang harus dituntaskan  itu adalah program kampung adat, kemudian distrik membangun, membangun distrik. “Pandemi ini mengakibatkan dana tranfer itu berkurang, sehingga kami harapkan itu tetap harus didorong,”ujarnya.

Baca Juga :  Jelang Ramadhan dan Paskah, BTI Undang Pemuka Agama

Selain itu,  program unggulan yang menjadi prioritas lainnya yang sedang digalakkan oleh pemerintah adalah terkait pengembangan kakao untuk pemberdayaan masyarakat. Juga pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Jayapura.  Semua program ini harus diprioritaskan sebelum bupati menyelesaikan masa tugasnya sebagai kepala daerah di Kabupaten Jayapura. Sehingga masa jabatan beliau berakhir setidaknya bisa melihat hasilnya.

Kemudian yang tidak kalah penting mengenai rencana pelaksanaan kegiatan Kongres Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Oktober tahun ini. Sehubungan dengan kegiatan itu, Kabupaten Jayapura sudah ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan kegiatan nasional itu.

“Setiap OPD juga harus mendorong Kongres AMAN ini. Gaungnya mungkin harus dibunyikan sekarang. Pelaksanaannya nanti Oktober tahun ini, tapi mungkin ada pagelaran-pagelaran seni yang ditampilkan dari berbagai etnik di Kabupaten Jayapura,” imbuhnya.

Baca Juga :  HKG PKK Tahun 2020 Dipusatkan di Kampung Ifar Besar

Pemerintah juga sangat mengharapkan dukungan dari semua paguyuban yang ada di Kabupaten Jayapura, guna mendukung pelaksanaan kegiatan ini agar dapat berlangsung aman dan lancar. Terutama ikut menjamin Kambtibmas di Kabupaten Jayapura. (roy/ary)

SENTANI-Kepemimpinan Bupati Jayapura Mathius Awoitauw dan Wakil Bupati Giri Wijayantoro sudah memasuki babak akhir. Karena itu seluruh program kerja bupati secara khusus yang berhubungan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) harus diselesaikan sebelum masa jabatan itu berakhir di Desember 2022 nanti.

“Terkait dengan masa berakhirnya kepemimpinan Bupati Jayapura, dimana ada beberapa agenda yang harus diselesaikan, pertama RPJMD visi misi Bupati Jayapura di akhir periode ini harus didorong walaupun kita sedang dilanda kelesuan ekonomi,”ungkap  Asisten III Setda Kabupaten Jayapura, Timothius Demetouw, Selasa (29/3).

Dia mengatakan, sejumlah program yang harus dituntaskan  itu adalah program kampung adat, kemudian distrik membangun, membangun distrik. “Pandemi ini mengakibatkan dana tranfer itu berkurang, sehingga kami harapkan itu tetap harus didorong,”ujarnya.

Baca Juga :  Kelebihan Muatan, Truk Angkut Batu Bata Terperosok

Selain itu,  program unggulan yang menjadi prioritas lainnya yang sedang digalakkan oleh pemerintah adalah terkait pengembangan kakao untuk pemberdayaan masyarakat. Juga pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Jayapura.  Semua program ini harus diprioritaskan sebelum bupati menyelesaikan masa tugasnya sebagai kepala daerah di Kabupaten Jayapura. Sehingga masa jabatan beliau berakhir setidaknya bisa melihat hasilnya.

Kemudian yang tidak kalah penting mengenai rencana pelaksanaan kegiatan Kongres Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Oktober tahun ini. Sehubungan dengan kegiatan itu, Kabupaten Jayapura sudah ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan kegiatan nasional itu.

“Setiap OPD juga harus mendorong Kongres AMAN ini. Gaungnya mungkin harus dibunyikan sekarang. Pelaksanaannya nanti Oktober tahun ini, tapi mungkin ada pagelaran-pagelaran seni yang ditampilkan dari berbagai etnik di Kabupaten Jayapura,” imbuhnya.

Baca Juga :  Korban Banjir Diperkirakan Terus Bertambah

Pemerintah juga sangat mengharapkan dukungan dari semua paguyuban yang ada di Kabupaten Jayapura, guna mendukung pelaksanaan kegiatan ini agar dapat berlangsung aman dan lancar. Terutama ikut menjamin Kambtibmas di Kabupaten Jayapura. (roy/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya