SENTANI – Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus berupaya meningkatkan kebersihan lingkungan. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah penyediaan 86 unit dropbox botol plastik yang telah didistribusikan ke berbagai fasilitas umum.
Kepala DLH Kabupaten Jayapura, Salmon Telenggeng, mengatakan bahwa dropbox tersebut telah ditempatkan di sejumlah titik strategis seperti sekolah, puskesmas, rumah ibadah (gereja dan masjid), rumah sakit, serta kompleks perkantoran.
“Dropbox botol plastik ini sudah kami sebar di berbagai tempat agar masyarakat dapat membuang sampah plastik dengan benar. Selain itu, kami juga meresmikan mobil informasi lingkungan serta memberikan piagam penghargaan kepada pihak swasta dan BUMN yang telah mendukung program kebersihan ini,” jelas Salmon, Selasa (11/11).
Menurutnya, mobil informasi lingkungan beroperasi setiap pagi dan sore untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan, serta tidak melakukan penebangan pohon secara liar.
“Puji Tuhan, sejauh ini sudah terlihat perubahan. Masyarakat mulai sadar, terutama di kompleks perkantoran, sekolah, dan puskesmas. Sampah botol plastik kini lebih tertata,” ujarnya.
SENTANI – Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus berupaya meningkatkan kebersihan lingkungan. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah penyediaan 86 unit dropbox botol plastik yang telah didistribusikan ke berbagai fasilitas umum.
Kepala DLH Kabupaten Jayapura, Salmon Telenggeng, mengatakan bahwa dropbox tersebut telah ditempatkan di sejumlah titik strategis seperti sekolah, puskesmas, rumah ibadah (gereja dan masjid), rumah sakit, serta kompleks perkantoran.
“Dropbox botol plastik ini sudah kami sebar di berbagai tempat agar masyarakat dapat membuang sampah plastik dengan benar. Selain itu, kami juga meresmikan mobil informasi lingkungan serta memberikan piagam penghargaan kepada pihak swasta dan BUMN yang telah mendukung program kebersihan ini,” jelas Salmon, Selasa (11/11).
Menurutnya, mobil informasi lingkungan beroperasi setiap pagi dan sore untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan, serta tidak melakukan penebangan pohon secara liar.
“Puji Tuhan, sejauh ini sudah terlihat perubahan. Masyarakat mulai sadar, terutama di kompleks perkantoran, sekolah, dan puskesmas. Sampah botol plastik kini lebih tertata,” ujarnya.
