Monday, June 9, 2025
27.7 C
Jayapura

Polres Jayapura, Salurkan Daging Kurban  250  KK

  Ade mengaku menemukan perbedaan yang menyolok dari tingkat kerusakan meski secara topografi kedua wilayah berada di area yang sama.

“Saya melihat dalam di wilayah Selatan dan Utara dari kawasan Cycloop itu berbeda. Ini membuktikan topografi dan kearifan lokal berperan besar dalam kerentanan bencana,” jelas Ade.

  Untuk Distrik Revenirara dikatakan pembagian wilayah adatnya sangat tegas yakni zona sakral, berburu, dan pemukiman.

“Dan ketaatan terhadap pembagian zona ini terbukti menyelamatkan warga. Saat bencana terjadi tapi tidak ada korban jiwa. Saya pikir pemerintah perlu berkolaborasi atau belajar dari tua-tua adat juga,” katanya.

  “Kalau pemerintah menggandeng masyarakat adat sejak awal, pemetaan risiko bisa lebih akurat dan diterima. Saya melihat masyarakat adat memiliki sistem yang sudah teruji,” imbuhnya.

Baca Juga :  Kapolres Puncak Jaya: 25 Personel Kawal Kedatangan Surat Suara

Ia juga berharap pemerintah jangan bergerak setelah bencana terjadi tetapi bagaimana ada upaya konkret dalam meminimalisir dampak. “Harapannya begitu,” tutupnya. (ade/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

  Ade mengaku menemukan perbedaan yang menyolok dari tingkat kerusakan meski secara topografi kedua wilayah berada di area yang sama.

“Saya melihat dalam di wilayah Selatan dan Utara dari kawasan Cycloop itu berbeda. Ini membuktikan topografi dan kearifan lokal berperan besar dalam kerentanan bencana,” jelas Ade.

  Untuk Distrik Revenirara dikatakan pembagian wilayah adatnya sangat tegas yakni zona sakral, berburu, dan pemukiman.

“Dan ketaatan terhadap pembagian zona ini terbukti menyelamatkan warga. Saat bencana terjadi tapi tidak ada korban jiwa. Saya pikir pemerintah perlu berkolaborasi atau belajar dari tua-tua adat juga,” katanya.

  “Kalau pemerintah menggandeng masyarakat adat sejak awal, pemetaan risiko bisa lebih akurat dan diterima. Saya melihat masyarakat adat memiliki sistem yang sudah teruji,” imbuhnya.

Baca Juga :  Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S. Sos.  Jabat Komandan Lanud Silas Papare

Ia juga berharap pemerintah jangan bergerak setelah bencana terjadi tetapi bagaimana ada upaya konkret dalam meminimalisir dampak. “Harapannya begitu,” tutupnya. (ade/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya