SENTANI-Penyakit malaria masih banyak ditemukan di Kabupaten Jayapura. Oleh karena itu, upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura dalam meminimalisir penyakit malaria dilakukan secara maksimal selama ini. Hal ini dikatakan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang, Minggu (30/6) kemarin.
Dijelaskan, upaya yang dilakukan dalam meminimalisir malaria yakni meningkatkan petugas mikroskopis malaria di Puskesmas dan Rumah Sakit (RS), dengan memberikan pelatihan mikroskopis malaria yang merupakan petugas laboratorium Puskesmas dan Rumah Sakit di Kabupaten Jayapura.
Pelatihan ini sangat diperlukan, agar kualitas pelayanan laboratorium maksimal dalam melakukan diagnosis, apakah masyarakat terkena malaria atau tidak, karena ini tergantung dari kompetensi yang dimiliki petugas laboratorium di setiap pelayanan fasilitas kesehatan Puskesmas dan Rumah Sakit.
Hal lainnya yang dilakukan Dinkes Kabupaten Jayapura dalam meminimalisir malaria yakni dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, agar berperilaku hidup bersih dan sehat, supaya tidak terkena malaria. Hindari meletakkan pakaian basah di dalam rumah karena dapat menjadi tempat persembunyian nyamuk. Lakukan langkah 3M (Menguras penampungan air, Mengubur barang bekas, dan Mendaur ulang barang bekas). Juga memeriksakan diri jika sakit agar bisa segera diobati.(dil/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos