Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Tidak Mau Kecolongan, Pengawasan WB Lapas Narkotika Diperketat

SENTANI– Mengatasi adanya transaksi  Narkoba yang dilakukan oknum Warga Binaan (WB) di Lapas Narkotika Kelas II A Jayapura dengan pihak luar,  seperti yang masih terjadi di kota- kota besar lainnya di Indonesia, maka pengawasan ketat dilakukan oleh Kepala  Lapas Narkotika Kelas II A Jayapura Salamudin Bogra.

“Pengawasan dan pengamanan WB di Lapas kami, dalam mengangkat pergerakan transaksi Narkoba baik dari dalam dan luar terus kami lakukan. Ini sangat penting,  jangan sampai WB masih melakukan transaksi padahal sudah menjalani hukuman,”ungkapnya, Jumat (28/6) kemarin.

Dijelaskan, salah satu antisipasi dan kewaspadaan yang dilakukan Lapas Narkotika dalam mencegah maupun pengendalian transaksi narkoba di Lapas Narkotika yakni dengan melakukan pengawasan ketat kepada setiap WB. Tidak boleh ada handphone di Lapas agar tidak ada komunikasi yang dilakukan dengan pihak luar.

Baca Juga :  Masyarakat  Kemtuk Tolak  Investasi Sawit di  Lembah Grime

“Untuk antisipasi sejak dini,  WB tidak diperbolehkan memiliki handphone supaya tidak ada komunikasi yang dilakukan baik dari dalam dan luar, sehingga kami sering melakukan kontrol patroli, pengawasan di dalam jika ada WB yang memiliki handphone maka akan disita,”imbuhnya

Hal lainnya,  terus melakukan patroli rutin di malam hari, karena sering kali masih ditemukan adanya oknum dari luar melempar narkoba di halaman Lapas Narkotika yang dipesan oknum WB biasanya dilakukan pada dini hari.

“Kami juga  memberikan sanksi tegas jika ada oknum Lapas Narkotika yang bermain- main masalah narkoba,  dengan melibatkan pihak luar maupun WB,”tegasnya.(dil/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Target Salurkan 350 Ribu Benih Ikan dan 135 Fiber Kolam

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

SENTANI– Mengatasi adanya transaksi  Narkoba yang dilakukan oknum Warga Binaan (WB) di Lapas Narkotika Kelas II A Jayapura dengan pihak luar,  seperti yang masih terjadi di kota- kota besar lainnya di Indonesia, maka pengawasan ketat dilakukan oleh Kepala  Lapas Narkotika Kelas II A Jayapura Salamudin Bogra.

“Pengawasan dan pengamanan WB di Lapas kami, dalam mengangkat pergerakan transaksi Narkoba baik dari dalam dan luar terus kami lakukan. Ini sangat penting,  jangan sampai WB masih melakukan transaksi padahal sudah menjalani hukuman,”ungkapnya, Jumat (28/6) kemarin.

Dijelaskan, salah satu antisipasi dan kewaspadaan yang dilakukan Lapas Narkotika dalam mencegah maupun pengendalian transaksi narkoba di Lapas Narkotika yakni dengan melakukan pengawasan ketat kepada setiap WB. Tidak boleh ada handphone di Lapas agar tidak ada komunikasi yang dilakukan dengan pihak luar.

Baca Juga :  Pemkab Dinilia Tidak Serius Tangani Peredaran Miras

“Untuk antisipasi sejak dini,  WB tidak diperbolehkan memiliki handphone supaya tidak ada komunikasi yang dilakukan baik dari dalam dan luar, sehingga kami sering melakukan kontrol patroli, pengawasan di dalam jika ada WB yang memiliki handphone maka akan disita,”imbuhnya

Hal lainnya,  terus melakukan patroli rutin di malam hari, karena sering kali masih ditemukan adanya oknum dari luar melempar narkoba di halaman Lapas Narkotika yang dipesan oknum WB biasanya dilakukan pada dini hari.

“Kami juga  memberikan sanksi tegas jika ada oknum Lapas Narkotika yang bermain- main masalah narkoba,  dengan melibatkan pihak luar maupun WB,”tegasnya.(dil/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

Baca Juga :  Berikan Layanan Terbaik ke Nasabah, Bank Mandiri Relaunching Outlet Prioritas

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya