Sunday, June 16, 2024
26.7 C
Jayapura

Resmi Buka Musrenbang RPJPD Kabupaten Tolikara Tahun 2025 – 2045

KARUBAGA-Penjabat (Pj) Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, SH.,M.AP didampingi Kepala Bappeda Kabupaten Tolikara, Imanuel Gurik, SE.,M.Ec.Dev secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Tolikara Tahun 2025 – 2045 di Aula Bappeda di Igari Karubaga, Selasa 21 Mei 2024.

Dalam sambutanya Pj Bupati Marthen Kogoya mengatakan, Musrenbang RPJPD merupakan salah satu tahapan yang wajib dilaksanakan dalam penyusunan dokumen RPJPD Kabupaten Tolikara  Tahun 2025-2045, serta menjadi bagian agenda nasional yang dilaksanakan secara serentak oleh seluruh provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia berdasarkan pada instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2024.

Disamping itu juga telah dikeluarkan Surat Edaran bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Nomor 1 Tahun 2024 tentang penyelarasan rencana pembangunan jangka panjang daerah dengan rencana pembangunan jangka panjang nasional Tahun 2025-2045 yang bertujuan untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional serta dapat menciptakan integrasi, keselarasan, konsistensi dan sinergi pembangunan antara pusat dan daerah.

Baca Juga :  Pemkab Yahukimo Pastikan Situasi Keamanan Disana Kembali Kondusif

“Menindaklanjuti dasar tersebut maka penyusunan RPJPD Kabupaten Tolikara Tahun 2025-2045 harus diselaraskan dengan RPJPN Tahun 2025-2045 dan RPJPD Provinsi Papua Pegunungan Tahun 2025-2045,” ucap Pj Bupati Marthen Kogoya.

Pj Bupati Marthen Kogoya berharap, melalui pelaksanaan Musrenbang RPJPD tahun 2025-2045 dapat menjaring permasalahan dan isu strategis daerah Kabupaten Tolikara serta menghasilkan program-program prioritas yang akan dilaksanakan untuk dua puluh (20) Tahun ke depan.

“Saya berharap program-program prioritas yang akan dilaksanakan terus diperkaya dengan berbagai inovasi-inovasi sehingga mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi sesuai dengan dinamika perkembangan zaman serta perubahan arah kebijakan yang ada,” ucap Pj Bupati Marthen Kogoya.

KARUBAGA-Penjabat (Pj) Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, SH.,M.AP didampingi Kepala Bappeda Kabupaten Tolikara, Imanuel Gurik, SE.,M.Ec.Dev secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Tolikara Tahun 2025 – 2045 di Aula Bappeda di Igari Karubaga, Selasa 21 Mei 2024.

Dalam sambutanya Pj Bupati Marthen Kogoya mengatakan, Musrenbang RPJPD merupakan salah satu tahapan yang wajib dilaksanakan dalam penyusunan dokumen RPJPD Kabupaten Tolikara  Tahun 2025-2045, serta menjadi bagian agenda nasional yang dilaksanakan secara serentak oleh seluruh provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia berdasarkan pada instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2024.

Disamping itu juga telah dikeluarkan Surat Edaran bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Nomor 1 Tahun 2024 tentang penyelarasan rencana pembangunan jangka panjang daerah dengan rencana pembangunan jangka panjang nasional Tahun 2025-2045 yang bertujuan untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional serta dapat menciptakan integrasi, keselarasan, konsistensi dan sinergi pembangunan antara pusat dan daerah.

Baca Juga :  BEM dan  OKP se-Lapago Tolak Kenaikan Harga BBM

“Menindaklanjuti dasar tersebut maka penyusunan RPJPD Kabupaten Tolikara Tahun 2025-2045 harus diselaraskan dengan RPJPN Tahun 2025-2045 dan RPJPD Provinsi Papua Pegunungan Tahun 2025-2045,” ucap Pj Bupati Marthen Kogoya.

Pj Bupati Marthen Kogoya berharap, melalui pelaksanaan Musrenbang RPJPD tahun 2025-2045 dapat menjaring permasalahan dan isu strategis daerah Kabupaten Tolikara serta menghasilkan program-program prioritas yang akan dilaksanakan untuk dua puluh (20) Tahun ke depan.

“Saya berharap program-program prioritas yang akan dilaksanakan terus diperkaya dengan berbagai inovasi-inovasi sehingga mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi sesuai dengan dinamika perkembangan zaman serta perubahan arah kebijakan yang ada,” ucap Pj Bupati Marthen Kogoya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya