WAMENA – Warga Distrik Welesi meminta Pemekaran kampung dan pembangunan perumahan rakyat kepada Mentri desa Mentri Desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi (Mendes PDTT) Prof (H.C), Dr.(H.C) Drs, A . Halim Iskandar. M.Pd saat berkunjung ke Distrik tersebut untuk bertetap muka dengan masyarakat sekaligus membuka bakar batu bersama masyarakat.
Dalam Kunjungan tersebut Mentri desa Mentri Desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi (Mendes PDTT) Prof (H.C), Dr.(H.C) Drs, A . Halim Iskandar. M.Pd menyempatkan diri untuk melakukan Sholat Ashar di masjid Al- Aqso Welesi setelah sholat langsung melakukan pertemuan dengan masyarakat yang meminta untuk memekarkan kampung di Distrik tersebut dan juga membangun perumahan untuk masyarakat.
Mentri Desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi (Mendes PDTT) Prof (H.C), Dr.(H.C) Drs, A . Halim Iskandar. M.Pd mengaku jika ia sangat terkesima melihat kerukunan agama di antara masyarakat di wilayah tersebut, oleh karena itu ia berpesan agar jangan pernah menanyakan agama dan keyakinan orang, namun melihat apa yang sudah dilakukan untuk sesama manusia.
“ini adalah ajaran Gusdur kepada masyarakat indonesia, jadi ajaran agama apapun yang penting perbuatannya untuk sesama manusia, tak ada ajaran diatas muka bumi ini yang mengajarkan untuk tidak berbuat baik kepada sesama manusia,”ungkapnya Selasa (17/7) di Distrik Welesi.
Ia merasa sangat bersyukur bisa hadir di wilayah ini yang mana menempatkan kemanusiaan diatas segala -galanya tanpa melihat perbedaan agama, suku, perbedaan budaya karena yang dilihat adalah manusianya yang harus bernuat baik kepada sesamanya.
Ditempat yang sama PJ Gubernur Papua pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP, M.P.A menyatakan Indonesia mengenal Bhineka Tunggal Ika, dimana berbeda tapi tetap satu, TUhan menciptakan manusia Laki-laki dan perempuan , menciptakan suku -suku, menciptakan bangsa -bangsa, menciptakan adat yang berbeda namun tetap satu.
Menurutnya Di Kampung Asoyelipele Distrik Welesi didepan Mentri Desa ada umat Katolik disini, dimana membangun bersama Umat Katolik Islam, dan Protestan , setelah melakukan kunjungan disini akan melanjutkan untuk menyapa keluarga besar di gerja Katolik.. (jo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos