Friday, July 5, 2024
26.7 C
Jayapura

Layanan Percontohan Penanganan Stunting dan Gizi Buruk di Distrik Wamena Kota

WAMENA – Realisasi janji layanan pemerintah kepada masyarakat kian terus dilakukan kali ini bersama dengan Puskesmas dan Distrik Wamena kota, dan PKK Kabupaten Jayawijaya, melakukan penanganan stunting dan Gizi buruk dengan pemberian makanan tambahan baik kepada Bayi, anak -anak dan juga ibu hamil dalam pemenuhan gizi.

Dalam pelaksanaannya RSUD Wamena mendatangkan ahli Gizi yang memberikan gambarang penyajian makanan dengan nutrisi yang seimbang dari bahan -bahan makanan yang dapat diperoleh masyarakat setiap hari di Wamena serta juga cara pengolahannya yang berbeda -beda untuk Bayi, Balita, Anak-anak dan Ibu hami.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan pemerintah secara bertahap mulai  mewujudnyatakan pelayanankesehatan dalam penanganan Stunting dan Gizi Buruk, pelaksanaan kegiatan ini merupan kolaborasi bersama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayawijaya untuk kegiatan pecontohan penanganan stunting.

Baca Juga :  Bupati Romanus: Hingga Saat ini Belum ada Izin Investasi Masuk ke Kimaam

“Jadi Puskesmas Wamena Kota yang melaksanakan percontohan penanganan Stunting, bersama dengan PKK dan Distrik Wamena Kota menjadi tuan rumah yang memfasilitasi tempat pelaksanaan,”ungkapnya jumat (14/6) kemarin.

Menurutnya dalam kegiatan percontohan penanganan stunting dan gizi buruk ini pemerintah melalui Puskesmas Wamena kota benar -benar menjelaskan formulasi kadar gizi , dan juga diharapkan bisa memberikan makanan yang bergizi 3 kali sehari pagi, siang , sore agar mempercepat dan menurunkan angka stunting di Jayawijaya.

WAMENA – Realisasi janji layanan pemerintah kepada masyarakat kian terus dilakukan kali ini bersama dengan Puskesmas dan Distrik Wamena kota, dan PKK Kabupaten Jayawijaya, melakukan penanganan stunting dan Gizi buruk dengan pemberian makanan tambahan baik kepada Bayi, anak -anak dan juga ibu hamil dalam pemenuhan gizi.

Dalam pelaksanaannya RSUD Wamena mendatangkan ahli Gizi yang memberikan gambarang penyajian makanan dengan nutrisi yang seimbang dari bahan -bahan makanan yang dapat diperoleh masyarakat setiap hari di Wamena serta juga cara pengolahannya yang berbeda -beda untuk Bayi, Balita, Anak-anak dan Ibu hami.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan pemerintah secara bertahap mulai  mewujudnyatakan pelayanankesehatan dalam penanganan Stunting dan Gizi Buruk, pelaksanaan kegiatan ini merupan kolaborasi bersama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayawijaya untuk kegiatan pecontohan penanganan stunting.

Baca Juga :  Ditemukan Mayat di Kampung Ninabua, Distrik Asolokobal

“Jadi Puskesmas Wamena Kota yang melaksanakan percontohan penanganan Stunting, bersama dengan PKK dan Distrik Wamena Kota menjadi tuan rumah yang memfasilitasi tempat pelaksanaan,”ungkapnya jumat (14/6) kemarin.

Menurutnya dalam kegiatan percontohan penanganan stunting dan gizi buruk ini pemerintah melalui Puskesmas Wamena kota benar -benar menjelaskan formulasi kadar gizi , dan juga diharapkan bisa memberikan makanan yang bergizi 3 kali sehari pagi, siang , sore agar mempercepat dan menurunkan angka stunting di Jayawijaya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya