Wednesday, April 24, 2024
31.7 C
Jayapura

Perumahan Kodim di Sinakma Diisolasi

Warga di Kompleks Perumahan Kodim 1702/ Jayawijaya Kelurahan Sinakma saat mengikuti sosialisasi usai kompleks tersebut diisolasi sementara waktu, Senin (11/5). (FOTO: Denny/ Cepos )

WAMENA – Kodim 1702/ Jayawijaya memastikan menutup kompleks perumahan anggotanya di Kelurahan Sinakma Distrik Wamena Kota. Hal ini lantaran ada anggota keluarga di perumahan ini yang hasil rapid test-nya itu reaktif Covid -19. Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol Inf. Candra Dianto menegaskan bahwa yang hasil rapid tesnya reaktif C-19 itu bukan pajurit TNI. 

  “Jadi kita sudah rapid test semua yang di kompleks Sinakma, sehingga kita  isolasi dulu sementara sampai melakukan rapid  test kedua nanti dilihat hasilnya bagaimana, barulah akan dibuka kembali,” ungkapnya kepada Cenderawasih Pos via selulernya Senin (11/5) kemarin.

  Ia mengharapkan pemerintah memberikan bantuan kepada mereka , karena saat ini mereka diisolasi sehingga kalau tak ada bantuan mereka tak bisa makan. Intinya isolasi ini dilakukan hanya untuk memutuskan mata rantai penyebaran C-19 karena disitu ada keluarga prajurit yang hasil rapidnya reaktif.

Baca Juga :  Petrus Wakerwa Jabat Plh Bupati Lanny Jaya

  Secara terpisah Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua mengakui jika untuk zona merah di Jayawijaya ini pemda memiliki data yang akurat  seperti Distrik Wamena Kota, Kelurahan Wamena Kota, Kelurahan Sinakma dan Distrik Asolokobal

   “Saya apresiasi langkah yang diambil Dandim 1702 / Jayawijaya untuk melakukan pembatasan akses di kompeks Sinakma karena sudah mengambil langkah ini dengan cepat,”ujar Jhon Richar Banua yang menyatakan akan segera  menyiapkan bantuan  logistik bama ke warga perumahan Kodim ini. (jo/tri)

Warga di Kompleks Perumahan Kodim 1702/ Jayawijaya Kelurahan Sinakma saat mengikuti sosialisasi usai kompleks tersebut diisolasi sementara waktu, Senin (11/5). (FOTO: Denny/ Cepos )

WAMENA – Kodim 1702/ Jayawijaya memastikan menutup kompleks perumahan anggotanya di Kelurahan Sinakma Distrik Wamena Kota. Hal ini lantaran ada anggota keluarga di perumahan ini yang hasil rapid test-nya itu reaktif Covid -19. Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol Inf. Candra Dianto menegaskan bahwa yang hasil rapid tesnya reaktif C-19 itu bukan pajurit TNI. 

  “Jadi kita sudah rapid test semua yang di kompleks Sinakma, sehingga kita  isolasi dulu sementara sampai melakukan rapid  test kedua nanti dilihat hasilnya bagaimana, barulah akan dibuka kembali,” ungkapnya kepada Cenderawasih Pos via selulernya Senin (11/5) kemarin.

  Ia mengharapkan pemerintah memberikan bantuan kepada mereka , karena saat ini mereka diisolasi sehingga kalau tak ada bantuan mereka tak bisa makan. Intinya isolasi ini dilakukan hanya untuk memutuskan mata rantai penyebaran C-19 karena disitu ada keluarga prajurit yang hasil rapidnya reaktif.

Baca Juga :  Serapan APBD 2023 Baru 31 Persen

  Secara terpisah Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua mengakui jika untuk zona merah di Jayawijaya ini pemda memiliki data yang akurat  seperti Distrik Wamena Kota, Kelurahan Wamena Kota, Kelurahan Sinakma dan Distrik Asolokobal

   “Saya apresiasi langkah yang diambil Dandim 1702 / Jayawijaya untuk melakukan pembatasan akses di kompeks Sinakma karena sudah mengambil langkah ini dengan cepat,”ujar Jhon Richar Banua yang menyatakan akan segera  menyiapkan bantuan  logistik bama ke warga perumahan Kodim ini. (jo/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya