Untuk pengrerjaan perpanjangan bandara Wamena Pemprov Papua Pegunungan mengambil bagian membangun pembukaan run way baru sepanjang 150 meter di sisi lapangan Sinapuk, Kampung Kama dengan status pemadatan tanah sesuai standar bandar udara. Komunikasi ke beberapa pimpinan maskapai baru untuk menjajaki penerbangan rute Jakarta – Makasar – Wamena terus dilakukan, serta penambahan maskapai baru Jayapura – Wamena.
“Dengan run way yang semakin panjang, maka hal ini menjadi faktor pendukung beroperasinya maskapai baru di Papua Pegunungan yang akan mempengaruhi harga-harga yang naik dinamis adalah harga kargo per kilogram, harga rokok kretek, dan cabe rawit, bawang merah serta beras sesuai merek, serta harga BBM.”Kata Velix Wanggai
Ia juga menjelaskan jika untuk pembangunan produksi barang harus didekatkan di kawasan Pegunungan sehingga memotong jumlah barang yang masuk, sehingga Pemprov Papua Pegunungan dan Pemkab Lanni Jaya mendorong pembangunan sentra bawang merah di berbagai titik di distrik Tiom sehingga bisa menghasilkan 60 Ton
“Untuk Kolaborasi Pemprov dan Pemkab Jayawijaya serta Yahukimo terus mendorong tumbuhnya sentra pangan, baik ubi hipere dan padi. Hal ini didukung dengan intervensi pengairan dari Balai Sungai Kementerian PUPR.” beber Wanggai.(jo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Untuk pengrerjaan perpanjangan bandara Wamena Pemprov Papua Pegunungan mengambil bagian membangun pembukaan run way baru sepanjang 150 meter di sisi lapangan Sinapuk, Kampung Kama dengan status pemadatan tanah sesuai standar bandar udara. Komunikasi ke beberapa pimpinan maskapai baru untuk menjajaki penerbangan rute Jakarta – Makasar – Wamena terus dilakukan, serta penambahan maskapai baru Jayapura – Wamena.
“Dengan run way yang semakin panjang, maka hal ini menjadi faktor pendukung beroperasinya maskapai baru di Papua Pegunungan yang akan mempengaruhi harga-harga yang naik dinamis adalah harga kargo per kilogram, harga rokok kretek, dan cabe rawit, bawang merah serta beras sesuai merek, serta harga BBM.”Kata Velix Wanggai
Ia juga menjelaskan jika untuk pembangunan produksi barang harus didekatkan di kawasan Pegunungan sehingga memotong jumlah barang yang masuk, sehingga Pemprov Papua Pegunungan dan Pemkab Lanni Jaya mendorong pembangunan sentra bawang merah di berbagai titik di distrik Tiom sehingga bisa menghasilkan 60 Ton
“Untuk Kolaborasi Pemprov dan Pemkab Jayawijaya serta Yahukimo terus mendorong tumbuhnya sentra pangan, baik ubi hipere dan padi. Hal ini didukung dengan intervensi pengairan dari Balai Sungai Kementerian PUPR.” beber Wanggai.(jo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
