WAMENA– Pada H-5 pelaksanaan Festival Budaya Lembah Baliem (FBLB) ke-31, Pemkab Jayawijaya melakukan rapat bersama panitia dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata selaku penyelenggara guna melakukan pengecekan persiapan yang telah dilakukan.
Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE, MSi menyataka, saat ini pihaknya melakukan rapat evaluasi untuk melakukan pengecekan persiapan FBLB sampai dengan kegiatan karnaval.
“Tadi sudah ada penegasan kalau 40 distrik harus ikut dalam FBLB dan semua OPD di lingkungan Pemkab Jayawijaya harus ikut karnaval budaya,”ungkapnya usai rapat evaluasi di Hotel Baliem Pilamo Wamena, Rabu, (2/8), kemarin.
Ia mengaku belum melihat secara langsung terkait persiapan di lapangan, namun diharapkan kepada panitia pelaksanaan yang sejak awal sudah melihat lokasi, persiapan sudah harus 75 persen, sehingga dengan siswa waktu 5 hari ini bisa merampungkan semuanya.
Di tempat yang sama, Kabid Destinasi dan Pariwisata Disbudpar Kabupaten Jayawijaya, Naftali Rumbiak menyatakan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan 40 distrik dan telah disepakati, 20 distrik akan melakukan tari –tarian, dan 20 distrik lainnya melakukan atraksi perang-perangan serta ada 2 simpatisan dari Kabupaten Lanny Jaya dan Yahukimo.
“ Untuk karnaval yang sudah mendaftar, TK 17 sekolah , SD 23 sekolah, SMP 14 sekolah, SMA/SMK 13 sekolah, perguruan tinggi ada 4 kampus, untuk paguyuban ada 9 , kendaraan hias roda dua baru mendaftar 5 orang, kendaraan hias roda empat 5 yang sudah daftar,”jelasnya. Ia berharap untuk UMKM harus lebih banyak dari lokal sebab manfaat dari kegiatan ini adalah untuk usaha kecil dari masyarakat lokal. (jo/tho)