Wednesday, April 24, 2024
31.7 C
Jayapura

Internet Tidak Memadai, Program Belajar Lewat Radio

Proses pembelajaran yang dilakukan oleh Guru dari SMA Negeri 1 Wamena lewat Media Elektronik RRI Wamena. ( foto: Denny/ Cepos )

WAMENA – Lantaran terkendala dengan jaringan internet yang tidak memadai, sejumlah sekolah baik dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Jayawijaya tak bisa melakukan proses belajar mengajar secara online selama masa berlaku Social Distancing (Batasan Sosial), sehingga untuk mendukung siswa tetap belajar di rumah maka digunakan Media Elektronik Seperti RRI melakukan siaran untuk pembelajaran, seperti yang dilakukan SMA Negeri I Wamena.

   “Kita di Wamena ini jaringan internet sama sekali tak memadai untuk melakukan belajar online , sehingga tak bisa mendukung kegiatan proses belajar mengajar, sehingga inisiatif datang dari RRI untuk melaksanakan pembelajaran melalui radio, dan kami merespon itu,”ungkap Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Wamena Yosep Wibisono kepada Cenderawasih Pos Rabu   di SMA Negeri 1 Wamena, Rabu (1/4).

Baca Juga :  Perayaan Paskah 4 Wilayah GPDI Di Papua Pegunungan Gelar Ibadah Bersama

   Saat ini, kata Yosep , garda terdepan untuk belajar dirumah adalah orang tua, mau tak mau, dan suka tak suka orang tua harus mengajak anak belajar di rumah bukan hanya soal akademik saja tetapi juga ada non akademik. Khusus anak -anak dari SMA Negeri Wamena tak ada masalah mereka belajar di rumah karena buku -buku sudah diberikan kepada siswa semua untuk 9 mata pelajaran.

  Secara terpisah Sekretaris Dinas Pendidikan Bambang Budiandoyo mengakui jika hal ini sebetulnya inisiasi RRI dengan SMAN 1 Wamena untuk memastikan program belajar di Pro2. Dinas pendidikan sendiri memang menyadari jika jaringan di Wamena kurang bagus sehingga alternatif yang baik melalui media RRI. (jo/tri)

Baca Juga :  Urgenitas Tinggi Masalah Penyakit Sosial Masyarakat Jari Prioritas
Proses pembelajaran yang dilakukan oleh Guru dari SMA Negeri 1 Wamena lewat Media Elektronik RRI Wamena. ( foto: Denny/ Cepos )

WAMENA – Lantaran terkendala dengan jaringan internet yang tidak memadai, sejumlah sekolah baik dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Jayawijaya tak bisa melakukan proses belajar mengajar secara online selama masa berlaku Social Distancing (Batasan Sosial), sehingga untuk mendukung siswa tetap belajar di rumah maka digunakan Media Elektronik Seperti RRI melakukan siaran untuk pembelajaran, seperti yang dilakukan SMA Negeri I Wamena.

   “Kita di Wamena ini jaringan internet sama sekali tak memadai untuk melakukan belajar online , sehingga tak bisa mendukung kegiatan proses belajar mengajar, sehingga inisiatif datang dari RRI untuk melaksanakan pembelajaran melalui radio, dan kami merespon itu,”ungkap Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Wamena Yosep Wibisono kepada Cenderawasih Pos Rabu   di SMA Negeri 1 Wamena, Rabu (1/4).

Baca Juga :  Masa Depan Gereja dan Bangsa ada di Tangan Pemuda

   Saat ini, kata Yosep , garda terdepan untuk belajar dirumah adalah orang tua, mau tak mau, dan suka tak suka orang tua harus mengajak anak belajar di rumah bukan hanya soal akademik saja tetapi juga ada non akademik. Khusus anak -anak dari SMA Negeri Wamena tak ada masalah mereka belajar di rumah karena buku -buku sudah diberikan kepada siswa semua untuk 9 mata pelajaran.

  Secara terpisah Sekretaris Dinas Pendidikan Bambang Budiandoyo mengakui jika hal ini sebetulnya inisiasi RRI dengan SMAN 1 Wamena untuk memastikan program belajar di Pro2. Dinas pendidikan sendiri memang menyadari jika jaringan di Wamena kurang bagus sehingga alternatif yang baik melalui media RRI. (jo/tri)

Baca Juga :  Perayaan Paskah 4 Wilayah GPDI Di Papua Pegunungan Gelar Ibadah Bersama

Berita Terbaru

Artikel Lainnya