Wednesday, April 24, 2024
25.7 C
Jayapura

Dianiaya, Istri Laporkan Suami ke Polisi

MERAUKE-Diduga mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) seorang ibu rumah tangga di Merauke bernama Natalia R melaporkan suaminya berinisial MN ke Polisi, Selasa (28/12), sekira pukul 12.00 WIT.

  Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasie Humas AKP Ariffin, S.Sos membenarkan laporan KDRT tersebut. Kronologi kejadiannya, ungkap Kasubag Humas berawal pada Hari Selasa (28/12) pagi sekira pukul 07.00 WIT di rumahnya di Jalan Wiratno Kelurahan Maro, Merauke.

  Ketika itu, korban atau pelapor mendengarkan perkataan dari anak korban, kalau suami atau terlapor akan  membongkar kamar tidur depan. Korban kemudian  menanyakan langsung sehingga  terjadi pertengkaran mulut yang mengakibatkan  suaminya melakukan pemukulan dengan mengunakan tangan mengenai bagian wajah mata kiri.

Baca Juga :  Bupati Romanus Beberkan Apa itu DOB  Papua Selatan

  Tidak hanya itu, suami korban juga memukul menggunakan sapu ijuk yang mengenai tangan kanan bagian atas pelapor. Tak terima dengan penganiayaan yang dialaminya itu, korban langsung  mendatangi SPKT Polres Merauke untuk membuat laporan Polisi guna proses hukum lebih lanjut.

    “Kasus ini sementara  dalam penyelidikan dan kasus seperti ini masuk dalam delik aduan. Artinya, kasus seperti ini  bisa diselesaikan secara kekeluargaan jika korban mau menyelesaikannya secara kekeluargaan meski sudah dilaporkan ke polisi,” pungkasnya. (ulo/tri)    

MERAUKE-Diduga mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) seorang ibu rumah tangga di Merauke bernama Natalia R melaporkan suaminya berinisial MN ke Polisi, Selasa (28/12), sekira pukul 12.00 WIT.

  Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasie Humas AKP Ariffin, S.Sos membenarkan laporan KDRT tersebut. Kronologi kejadiannya, ungkap Kasubag Humas berawal pada Hari Selasa (28/12) pagi sekira pukul 07.00 WIT di rumahnya di Jalan Wiratno Kelurahan Maro, Merauke.

  Ketika itu, korban atau pelapor mendengarkan perkataan dari anak korban, kalau suami atau terlapor akan  membongkar kamar tidur depan. Korban kemudian  menanyakan langsung sehingga  terjadi pertengkaran mulut yang mengakibatkan  suaminya melakukan pemukulan dengan mengunakan tangan mengenai bagian wajah mata kiri.

Baca Juga :  Polisi Temukan Tanaman dan Bibit Ganja

  Tidak hanya itu, suami korban juga memukul menggunakan sapu ijuk yang mengenai tangan kanan bagian atas pelapor. Tak terima dengan penganiayaan yang dialaminya itu, korban langsung  mendatangi SPKT Polres Merauke untuk membuat laporan Polisi guna proses hukum lebih lanjut.

    “Kasus ini sementara  dalam penyelidikan dan kasus seperti ini masuk dalam delik aduan. Artinya, kasus seperti ini  bisa diselesaikan secara kekeluargaan jika korban mau menyelesaikannya secara kekeluargaan meski sudah dilaporkan ke polisi,” pungkasnya. (ulo/tri)    

Berita Terbaru

Artikel Lainnya