Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

Korban Spiritus Campur Air Kelapa Masih Dirawat

MERAUKE- Yohanis Mahuze, salah satu   dari 2  korban yang  selamat  akibat  minum air kelapa  dicampur  dengan spiritus   dari Kampung Matara  Distrik Semangga, Merauke masih menjalani  perawatan secara intensif  di  RSUD Merauke. Direktur  RSUD  Merauke dr.  Nevil Muskita   mengungkapkan  bahwa   salah satu  dari korban   yang meneguk air kelapa campur spiritus tersebut masih  menjalani perawatan  intensif.       

   “Sampai  Sabtu    kemarin, yang bersangkutan masih menjalani perawatan intensif di  ruang penyakit dalam,’’ kata  Dr. Nevil saat dihubungi media ini, Minggu   (29/12). 

   Hanya  saja, dokter   Nevil  tidak merinci  kondisi  korban saat ini. Sebab, menurutnya saat  mengecek tersebut tidak secara detail  menanyakan  kondisi   dari   pasien  tersebut seperti apa.  Namun yang   jelas, yang bersangkutan masih   menjalani  perawatan di  ruang penyakit dalam.   “Kalau secara detailnya, bisa langsung ke dokter yang menangani    yang bersangkutan,’’ tandasnya.

Baca Juga :  Jual Pontih, Dua Warga Diamankan Polisi 

    Sekadar diketahui, pada   Selasa  (24/12)   sore, 4 warga Kampung    Matara, Distrik   Semangga-Kabupaten Merauke  atas nama Alfons Gebze, Oktavianus Kaize, Yohanis Mahuze dan Alexander Kontilawal  minum  air kelapa  campur spiritus  di Pantai  Kampung Matara.  

   Setelah  meminum   air kelapa  campur spiritus   tersebut,   keesokan  harinya korban Alfons  Gebze  tidak sempat tertolong dan meninggal di rumahnya di Kampung  Matara. Kemudian   Oktavianus Kaize  meninggal  dunia dalam  perjalanan dari Puskesmas Kuprik, Distrik  Semangga menuju  RSUD Merauke.   Sedangkan Alexander Kontilawal  sempat     dirawat  di RSUD Merauke, namun karena kondisinya semakin membaik  sehingga  telah dipulangkan  ke rumahnya. Lalu, Yohanes  Mahuze    sampai sekarang ini  masih menjalani  perawatan secara intensif  di RSUD  Merauke. (ulo/tri)  

Baca Juga :  Polisi Masih Dalami Terduga Pengeroyokan Sopir Taksi

MERAUKE- Yohanis Mahuze, salah satu   dari 2  korban yang  selamat  akibat  minum air kelapa  dicampur  dengan spiritus   dari Kampung Matara  Distrik Semangga, Merauke masih menjalani  perawatan secara intensif  di  RSUD Merauke. Direktur  RSUD  Merauke dr.  Nevil Muskita   mengungkapkan  bahwa   salah satu  dari korban   yang meneguk air kelapa campur spiritus tersebut masih  menjalani perawatan  intensif.       

   “Sampai  Sabtu    kemarin, yang bersangkutan masih menjalani perawatan intensif di  ruang penyakit dalam,’’ kata  Dr. Nevil saat dihubungi media ini, Minggu   (29/12). 

   Hanya  saja, dokter   Nevil  tidak merinci  kondisi  korban saat ini. Sebab, menurutnya saat  mengecek tersebut tidak secara detail  menanyakan  kondisi   dari   pasien  tersebut seperti apa.  Namun yang   jelas, yang bersangkutan masih   menjalani  perawatan di  ruang penyakit dalam.   “Kalau secara detailnya, bisa langsung ke dokter yang menangani    yang bersangkutan,’’ tandasnya.

Baca Juga :  Pansus Beasiswa DPRP Temui Gubernur, Ditemukan Sejumlah Kejanggalan 

    Sekadar diketahui, pada   Selasa  (24/12)   sore, 4 warga Kampung    Matara, Distrik   Semangga-Kabupaten Merauke  atas nama Alfons Gebze, Oktavianus Kaize, Yohanis Mahuze dan Alexander Kontilawal  minum  air kelapa  campur spiritus  di Pantai  Kampung Matara.  

   Setelah  meminum   air kelapa  campur spiritus   tersebut,   keesokan  harinya korban Alfons  Gebze  tidak sempat tertolong dan meninggal di rumahnya di Kampung  Matara. Kemudian   Oktavianus Kaize  meninggal  dunia dalam  perjalanan dari Puskesmas Kuprik, Distrik  Semangga menuju  RSUD Merauke.   Sedangkan Alexander Kontilawal  sempat     dirawat  di RSUD Merauke, namun karena kondisinya semakin membaik  sehingga  telah dipulangkan  ke rumahnya. Lalu, Yohanes  Mahuze    sampai sekarang ini  masih menjalani  perawatan secara intensif  di RSUD  Merauke. (ulo/tri)  

Baca Juga :  Aniaya Anak Kandung, Istri Laporkan Suami ke Polisi

Berita Terbaru

Artikel Lainnya