Sunday, November 24, 2024
24.7 C
Jayapura

Seorang Nelayan Dijambret

MERAUKE  Seorang nelayan di Merauke bernama Tumpal Tri Sudirman (29), selain kehilangan handpon miliknya, yang bersangkutan juga mengalami penganiayaan dari seorang pelaku yang sampai saat ini masih dalam penyelidikan Polisi.

Kasus jambret atau pencurian dengan kekerasan ini  dialami korban di Jalan Paulus Nafi Kelurahan Maro, Merauke-Papua Selatan, Selasa (24/10/2023) sekitar pukul 01.00 WIT dinihari.      

Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasi Humas AKP Ahmad Nurung, SH membenarkan laporan jambret yang dialami korban Tumpal Tri Sudirman tersebut.

Kronologi kejadiannya, ungkap Kasi Humas, berawal saat korban bersama saksi bernama Abut  setelah sampai di rumah Jalan Ampera IV, Keluirahan Maro , mengajak saksi  masuk ke dalam rumah. Namun saksi Abut tidak mau masuk dengan alasan badannya panas mau cari angin.

Baca Juga :  Gubernur Ingatkan KPU Akomodir Anak Asli Lapago

  Kemudian korban menemani saksi keluar rumah karena saksi  mau pergi ke tempat acara, kem Lalu saksi  mau pergi ke tempat acara. Namun korban  dan saksi bertemu dengan 2 terlapor yang tidak dikenalnya  di Jalan Paulus Nafi.

Salah satu dari terlapor tersebut tiba –tiba   meminta handphone milik korban dan saksi. Namun  saat meminta handphone itu, saksi langsung lari  lebih dahulu.  Kemudian terlapor menarik handphone milik korban  sambil mengayunkan sebilah parang ke arah depan yang mengenai telinga kiri dan kepala korban. Setelah itu, kedua terlapor tersebut langsung melarikan diri.

‘’Kasus ini masih dalam penyelidikan, karena korban tidak mengenal kedua terlapor tersebut,’’ tandas  Kasi Humas Ahmad Nurung.   (sulo)

Baca Juga :  Polisi Masih Kejar Pencungkil  Mata Tukang Ojek 

MERAUKE  Seorang nelayan di Merauke bernama Tumpal Tri Sudirman (29), selain kehilangan handpon miliknya, yang bersangkutan juga mengalami penganiayaan dari seorang pelaku yang sampai saat ini masih dalam penyelidikan Polisi.

Kasus jambret atau pencurian dengan kekerasan ini  dialami korban di Jalan Paulus Nafi Kelurahan Maro, Merauke-Papua Selatan, Selasa (24/10/2023) sekitar pukul 01.00 WIT dinihari.      

Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasi Humas AKP Ahmad Nurung, SH membenarkan laporan jambret yang dialami korban Tumpal Tri Sudirman tersebut.

Kronologi kejadiannya, ungkap Kasi Humas, berawal saat korban bersama saksi bernama Abut  setelah sampai di rumah Jalan Ampera IV, Keluirahan Maro , mengajak saksi  masuk ke dalam rumah. Namun saksi Abut tidak mau masuk dengan alasan badannya panas mau cari angin.

Baca Juga :  20 Unit Rumah Masyarakat Dibangun TMMD Siap Dihuni

  Kemudian korban menemani saksi keluar rumah karena saksi  mau pergi ke tempat acara, kem Lalu saksi  mau pergi ke tempat acara. Namun korban  dan saksi bertemu dengan 2 terlapor yang tidak dikenalnya  di Jalan Paulus Nafi.

Salah satu dari terlapor tersebut tiba –tiba   meminta handphone milik korban dan saksi. Namun  saat meminta handphone itu, saksi langsung lari  lebih dahulu.  Kemudian terlapor menarik handphone milik korban  sambil mengayunkan sebilah parang ke arah depan yang mengenai telinga kiri dan kepala korban. Setelah itu, kedua terlapor tersebut langsung melarikan diri.

‘’Kasus ini masih dalam penyelidikan, karena korban tidak mengenal kedua terlapor tersebut,’’ tandas  Kasi Humas Ahmad Nurung.   (sulo)

Baca Juga :  Kembalikan SMA-SMK ke Provinsi, Dinas Pendidikan Terus Koordinasi Kementrian 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya