Friday, April 19, 2024
31.7 C
Jayapura

Dampak Kebijakan Pemutusan Internet Makin Parah

Masyarakat yang memanfaatkan jaringan Wifi  yang disediakan  telkom  untuk bisa internetan  di Plasa Telkom, Jalan Telkom dan dan Otomat Telkom, Jalan Ermasu Merauke.  ( FOTO : Sulo/Cepos )

MERAUKE – Kabupaten Merauke sebagai  penjaga tapal batas Negara Kesatuan Republik Indonesia di ujung  Timur, juga kena dampak  dari kebijakan pemerintah  yang memiliki  kewenangan memutus  jaringan internet data dan pelanggan indihome.  Untuk internet data  tersebut diputus Pemerintah  sejak Jumat sekitar pukul 14.00 WIT. Sedangkan untuk  jaringan  internet bagi  pelanggan   indihome diputus sejak Minggu (25/8) sekitar 16.00 WIT. 

  Kepala Telkom   Merauke    Samuel Arnold ditemui   wartawan mengungkapkan, pemutusan internet   komunikasi  4G melalui GSM dan indihome   tersebut  atas kebijakan  pemerintah   melalui  Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia. 

  “Ini kebijakan pemerintah.  Saya ikuti di  beberapa media, kebijakan pemerintah seperti itu. Jadi Telkom ikut saja, seperti apa pemerintah omong.  Memang alasannya  karena kondisi    situasi yang  terjadi beberapa waktu lalu  di beberapa lokasi di  Papua seperti  Manokrawi, Sorong,  Jayapura,  Fakfak,  Timika dan Merauke sehingga hal ini muncul kebijakan dari pemerintah. Jadi kita di Merauke juga terima saja  keputusan dari pemerintah,’’ kata   Samuel Arnold.   

Baca Juga :  Dijambret,  IRT Kehilangan HP dan Uang  Rp 1,7 Juta

   Samuel Arnold mengaku  tidak mengetahui  apa yang menjadi alasan sehingga   untuk   saumbungan internet   indihome  juga diputus  sejak Minggu. ‘’Sabtu itu saya pikir  kita di Merauke aman. Tapi, tidak tahu  penilaian dari Kominfo seperti apa sehingga ikut juga diputus.  Tapi kalau kebijakannya seperti ya mau tidak mau  kita  terima saja,’’ jelasnya.   Samuel Arnold mengaku,    untuk jaringan internet indihome tersebut  diputus langsung dari pusat. Bukan  dilakukan di area Merauke.  Namun begitu, Samuel Arnol mengaku   belum tahu sampai  kapan jaringan  internet   ini  diputus. 

  ‘’Belum ada informasi    sampai kapan   sambungan internetnya ini diputus,’’  jelasnya. 

Baca Juga :  DPRD Merauke Bahas Lima Raperda Non APBDZE

   Ditanya   lebih lanjut  soal pembayaran  apakah  nantinya pelanggan  indihome tetap  membayar  full   dalam satu bulan, Samuel   Arnold mengaku masih menunggu   informasi lebih lanjut. ‘’Kami masih tunggu  kebijakan dari manajemen. Apakah  nantinya ada kompensasi atau tidak. Saya masih menunggu,’’ tambahnya. 

   Meski jaringan indihome  tersebut diputus, namun    internetan masih bisa diakses melalui jaringan wifi   yang disediakan oleh Telkom di  Plasa Telkom, jalan Telkom dan di Otomat Telkom, Jalan Ermasu Merauke. (ulo/tri)   

Masyarakat yang memanfaatkan jaringan Wifi  yang disediakan  telkom  untuk bisa internetan  di Plasa Telkom, Jalan Telkom dan dan Otomat Telkom, Jalan Ermasu Merauke.  ( FOTO : Sulo/Cepos )

MERAUKE – Kabupaten Merauke sebagai  penjaga tapal batas Negara Kesatuan Republik Indonesia di ujung  Timur, juga kena dampak  dari kebijakan pemerintah  yang memiliki  kewenangan memutus  jaringan internet data dan pelanggan indihome.  Untuk internet data  tersebut diputus Pemerintah  sejak Jumat sekitar pukul 14.00 WIT. Sedangkan untuk  jaringan  internet bagi  pelanggan   indihome diputus sejak Minggu (25/8) sekitar 16.00 WIT. 

  Kepala Telkom   Merauke    Samuel Arnold ditemui   wartawan mengungkapkan, pemutusan internet   komunikasi  4G melalui GSM dan indihome   tersebut  atas kebijakan  pemerintah   melalui  Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia. 

  “Ini kebijakan pemerintah.  Saya ikuti di  beberapa media, kebijakan pemerintah seperti itu. Jadi Telkom ikut saja, seperti apa pemerintah omong.  Memang alasannya  karena kondisi    situasi yang  terjadi beberapa waktu lalu  di beberapa lokasi di  Papua seperti  Manokrawi, Sorong,  Jayapura,  Fakfak,  Timika dan Merauke sehingga hal ini muncul kebijakan dari pemerintah. Jadi kita di Merauke juga terima saja  keputusan dari pemerintah,’’ kata   Samuel Arnold.   

Baca Juga :  Staf Ahli Kejagung Minta Investigasi Kabel Optik Telkom yang Sering Putus 

   Samuel Arnold mengaku  tidak mengetahui  apa yang menjadi alasan sehingga   untuk   saumbungan internet   indihome  juga diputus  sejak Minggu. ‘’Sabtu itu saya pikir  kita di Merauke aman. Tapi, tidak tahu  penilaian dari Kominfo seperti apa sehingga ikut juga diputus.  Tapi kalau kebijakannya seperti ya mau tidak mau  kita  terima saja,’’ jelasnya.   Samuel Arnold mengaku,    untuk jaringan internet indihome tersebut  diputus langsung dari pusat. Bukan  dilakukan di area Merauke.  Namun begitu, Samuel Arnol mengaku   belum tahu sampai  kapan jaringan  internet   ini  diputus. 

  ‘’Belum ada informasi    sampai kapan   sambungan internetnya ini diputus,’’  jelasnya. 

Baca Juga :  Tiga Ahli Dihadirkan dalam Sidang Korupsi Mantan Sekda Mappi

   Ditanya   lebih lanjut  soal pembayaran  apakah  nantinya pelanggan  indihome tetap  membayar  full   dalam satu bulan, Samuel   Arnold mengaku masih menunggu   informasi lebih lanjut. ‘’Kami masih tunggu  kebijakan dari manajemen. Apakah  nantinya ada kompensasi atau tidak. Saya masih menunggu,’’ tambahnya. 

   Meski jaringan indihome  tersebut diputus, namun    internetan masih bisa diakses melalui jaringan wifi   yang disediakan oleh Telkom di  Plasa Telkom, jalan Telkom dan di Otomat Telkom, Jalan Ermasu Merauke. (ulo/tri)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya