MERAUKE– Pihak Kepolisian Resor Merauke memastikan kematian seorang pelajar bernama Theo Fandem Mahuze yang ditemukan tergantung membusuk di dalam kuburan Kristen Muli, samping Gereja GKPI Petra Muli, Minggu (23/4) murni karena bunuh diri dengan cara menggantung di pohon yang ada di dalam kuburan tersebut menggunakan seutas tali warna biru.
‘’Korban murni bunuh diri dengan cara menggantung menggunakan tali,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Haris Baltasar Nasution, STK, SIK, dihubungi media ini lewat telepon selulernya, Selasa (25/4).
Kasat Reskrim menjelaskan, sebelum ditemukan di TKP, korban sudah berupaya bunuh diri di rumahnya dengan cara membawa seutas tali tersebut. Namun saat itu belum berhasil. Apalagi, dari hasil pemeriksaan visum luar yang dilakukan pihak rumah sakit, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban sendiri sebelum kejadian itu sempat cekcok atau ribut dengan orang tuanya, sehingga korban diduga stress dan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut.
Sebagaimana diketahui, jenazah korban ditemukan di dalam kuburan Kristen Muli pada Minggu (23/4) sekitar pukul 10.00 WIT dalam posisi masih tergantung dari pohon dengan menggunakan di tali warna biru. Kondisi jenazah korban sata ditemukan sudah mulai membusuk dan mengeluarkan bau menyengat. (ulo/tho)
MERAUKE– Pihak Kepolisian Resor Merauke memastikan kematian seorang pelajar bernama Theo Fandem Mahuze yang ditemukan tergantung membusuk di dalam kuburan Kristen Muli, samping Gereja GKPI Petra Muli, Minggu (23/4) murni karena bunuh diri dengan cara menggantung di pohon yang ada di dalam kuburan tersebut menggunakan seutas tali warna biru.
‘’Korban murni bunuh diri dengan cara menggantung menggunakan tali,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Haris Baltasar Nasution, STK, SIK, dihubungi media ini lewat telepon selulernya, Selasa (25/4).
Kasat Reskrim menjelaskan, sebelum ditemukan di TKP, korban sudah berupaya bunuh diri di rumahnya dengan cara membawa seutas tali tersebut. Namun saat itu belum berhasil. Apalagi, dari hasil pemeriksaan visum luar yang dilakukan pihak rumah sakit, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban sendiri sebelum kejadian itu sempat cekcok atau ribut dengan orang tuanya, sehingga korban diduga stress dan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut.
Sebagaimana diketahui, jenazah korban ditemukan di dalam kuburan Kristen Muli pada Minggu (23/4) sekitar pukul 10.00 WIT dalam posisi masih tergantung dari pohon dengan menggunakan di tali warna biru. Kondisi jenazah korban sata ditemukan sudah mulai membusuk dan mengeluarkan bau menyengat. (ulo/tho)
