Thursday, April 25, 2024
33.7 C
Jayapura

Polisi Temukan Potongan Ibu Jari Kaki di TKP

MERAUKE-Pengendara  sepeda motor kecelakaan  beruntun  di  depan Pospol  Sermayam  Tanah Miring yang menyebabkan  korban  Maikel  Ipnon  tewas   masih  dalam penyelidikan  pihak kepolisian dalam hal ini Satuan  Lalu Lintas  Polres Merauke.  

   Kapolres  Merauke  AKBP  Agustinus  Ary Purwanto, SIK  didampingi Kasat Lantas Iptu Ferry Mehue dikonfirmasi  media ini,   mengungkapkan  jika   pengendara  sepeda motor     bernama Mathias Witop tersebut  masih dalam  penyelidikan. “Masih dalam penyelidikan,’’ katanya.    

   Mathias, kata   Kapolres, adalah pengendara  sepeda motor yang memboncengkan Maikel  Ipnon. Saat  mengendarai  sepeda motor   tersebut,   Mathias  kata  Kapolres diduga  dalam keadaan mabuk, sehingga   2 kali menabrak  pengendara sepeda motor  lainnya.

   Pertama menabrak   pengendara sepeda motor yang berlawanan dengannya, setelah itu menabrak   sepeda motor yang searah dengannya.  Setelah    kejadian  tersebut,    yang bersangkutan   langsung melarikan  diri dan meninggalkan  Maikel Ipnon yang  diboncengnya.    

Baca Juga :  Posko Penanganan Covid-19 Dibentuk

  Di TKP   sendiri, lanjut   Kapolres  ditemukan   salah satu ibu jari  kaki  yang  diduga    milik  dari pengendara  sepeda motor yang kabur tersebut.  ‘’Laporan  dari  oleh TKP yang dilakukan teman-teman di lapangan bahwa  ditemukan salah satu  ibu jari   kaki   di  TKP  yang diduga milik  pengendara sepeda motor tersebut. Tapi, karena yang bersangkutan belum    kita  temukan sehingga belum  dapat dikonfirmasikan,’’ jelasnya.  

   Untuk diketahui, kasus tabrakan  beruntun  tersebut terjadi   di depan  Pospol  Sermayam,  Distrik  Tanah Miring   pada Sabtu (19/9) sekitar  pukul 19.30 WIT. Berawal saat  Mathias Witop yang mengendarai sepeda motor  dalam  kecepatan  tinggi membonceng  Maikel  Ipnon. 

Baca Juga :  Masyarakat Ninati Dambakan Rumah Layak Huni 

  Sampai di TKP, kendaraan yang dikemudikan  Mathias  tersebut oleng   sehingga   bertabrakan  dengan sepeda motor Shogun yang  dikendarai oleh  Edi Prasetyo. Setelah menabrak  Shogun tersebut, selanjutnya kembali menabrak   sepeda motor Suzuki Shogun yang dikendarai Ahmad Soleh  dengan membawa 2 penumpang   yakni istri dan anaknya   melodi dan Sunarsih.    Setelah   itu, Mathias   melarikan diri, Sedangkan  Maikel Ipnon meninggal  dunia  setelah sempat dibawa ke  puskesmas Tanah Miring. (ulo/tri)  

MERAUKE-Pengendara  sepeda motor kecelakaan  beruntun  di  depan Pospol  Sermayam  Tanah Miring yang menyebabkan  korban  Maikel  Ipnon  tewas   masih  dalam penyelidikan  pihak kepolisian dalam hal ini Satuan  Lalu Lintas  Polres Merauke.  

   Kapolres  Merauke  AKBP  Agustinus  Ary Purwanto, SIK  didampingi Kasat Lantas Iptu Ferry Mehue dikonfirmasi  media ini,   mengungkapkan  jika   pengendara  sepeda motor     bernama Mathias Witop tersebut  masih dalam  penyelidikan. “Masih dalam penyelidikan,’’ katanya.    

   Mathias, kata   Kapolres, adalah pengendara  sepeda motor yang memboncengkan Maikel  Ipnon. Saat  mengendarai  sepeda motor   tersebut,   Mathias  kata  Kapolres diduga  dalam keadaan mabuk, sehingga   2 kali menabrak  pengendara sepeda motor  lainnya.

   Pertama menabrak   pengendara sepeda motor yang berlawanan dengannya, setelah itu menabrak   sepeda motor yang searah dengannya.  Setelah    kejadian  tersebut,    yang bersangkutan   langsung melarikan  diri dan meninggalkan  Maikel Ipnon yang  diboncengnya.    

Baca Juga :  Panen Padi Nutri Zinc Perdana

  Di TKP   sendiri, lanjut   Kapolres  ditemukan   salah satu ibu jari  kaki  yang  diduga    milik  dari pengendara  sepeda motor yang kabur tersebut.  ‘’Laporan  dari  oleh TKP yang dilakukan teman-teman di lapangan bahwa  ditemukan salah satu  ibu jari   kaki   di  TKP  yang diduga milik  pengendara sepeda motor tersebut. Tapi, karena yang bersangkutan belum    kita  temukan sehingga belum  dapat dikonfirmasikan,’’ jelasnya.  

   Untuk diketahui, kasus tabrakan  beruntun  tersebut terjadi   di depan  Pospol  Sermayam,  Distrik  Tanah Miring   pada Sabtu (19/9) sekitar  pukul 19.30 WIT. Berawal saat  Mathias Witop yang mengendarai sepeda motor  dalam  kecepatan  tinggi membonceng  Maikel  Ipnon. 

Baca Juga :  Posko Penanganan Covid-19 Dibentuk

  Sampai di TKP, kendaraan yang dikemudikan  Mathias  tersebut oleng   sehingga   bertabrakan  dengan sepeda motor Shogun yang  dikendarai oleh  Edi Prasetyo. Setelah menabrak  Shogun tersebut, selanjutnya kembali menabrak   sepeda motor Suzuki Shogun yang dikendarai Ahmad Soleh  dengan membawa 2 penumpang   yakni istri dan anaknya   melodi dan Sunarsih.    Setelah   itu, Mathias   melarikan diri, Sedangkan  Maikel Ipnon meninggal  dunia  setelah sempat dibawa ke  puskesmas Tanah Miring. (ulo/tri)  

Berita Terbaru

Artikel Lainnya